ORMAS-ORMAS ISLAM MALAYSIA AJAK KAMPANYE GLOBAL SELAMATKAN AL-QUDS

Kuala Lumpur, 8 Dzulhijjah 1436/22 September 2015 (MINA) – Sejumlah ormas Islam Malaysia yang tergabung dalam Majlis Perundingan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPIM) mengajak masyarakat dunia mengadakan aksi kampanye global “Selamatkan Al-Quds.”

Sebagaimana dilaporkan Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Kuala Lumpur, mengawali kampanye global “Selamatkan Al-Quds,” MAPIM akan mengadakan aksi damai di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Kuala Lumpur setelah shalat Jumat pada 2 Oktober 2015 mendatang untuk memprotes aksi terbaru rezim Zionis tersebut.

Presiden MAPIM Mohd Azmi Abdul Hamid, mengatakan, kampanye global “Selamatkan Al-Quds” bertujuan membebaskan Masjid Al-Aqsha di Kota Al-Quds dari serangan dan kekerasan terus menerus yang dilakukan oleh para pemukim ilegal ekstrimis Yahudi dan tentara Israel selama lebih dari enam dekade.

Ia mengharapkan setidaknya 10.000 peserta termasuk dari perwakilan 30 organisasi non-pemerintah (LSM) berpartisipasi dalam aksi damai itu untuk memberikan tekanan pada Rezim Zionis guna menghentikan segala bentuk pelanggran termasuk serangan terus menerus yang dilakukan di Masjid Al-Aqsha.

“Kami akan memperkenalkan slogan, ‘Al-Aqsha tidak dapat dibagi’. Saat ini kami sedang melakukan kampanye hashtag, dan setidaknya 10 juta orang akan menggunakannya,” kata Azmi kepada wartawan saat konferensi pers setelah pertemuan darurat “Selamatkan Al-Quds” di De Palma Hotel, Ampang, Kuala Lumpur, Selasa (22/9).

“Kami juga akan membawa spanduk untuk menunjukkan bahwa Rakyat Malaysia berkomitmen memperjuangkan perdamaian dan menegakkan keadilan bagi mereka yang tertindas,” tambahnya.

Pada saat yang sama, lanjut Azmi, MAPIM juga akan mengadakan pengumpulan Dana Baitul Maqdis dan mendorong masyarakat untuk menyalurkan sumbangan mereka ke nomor rekening yang telah dicantumkan atas nama Yayasan Al-Quds Malaysia.

Kampanye ‘Selamatkan Al-Quds’ telah diluncurkan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Ahmad Zahid Hamidi pada 15 Desember tahun lalu di Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin, Putrajaya menyusul ketegangan di Kota Al-Quds itu semakin memuncak.

LSM Malaysia yang terlibat termasuk Palestinian Cultural Organization Malaysia (PCOM), Aqsa Syarif (MyCare), Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM), Viva Palestina Malaysia (VPM), IKRA, Yayasan Al-Quds Malaysia, Persatuan Persaudaraan Muslimah Malaysia (SALIMAH),Persatuan Pendidikan dan Kebajikan Melayu (TERAS), Sekretariat Himpunan Ulama Rantau Asia (SHURA), Ittihad Ulama Lil Muslimin Malaysia, Rahmat Care, Wadah Muafakat Ngo Islam Kedah, Jaringan Muafakat Ngo Islam Perak, MAPIM, Global Peace Mission, AL-NEDAA, PKPIM, WADAH.(L/K05/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)