PALESTINA KECAM KANADA KARENA BOIKOT KONFERENSI PELANGGARAN HAM

Israel settlement

Pemukiman Ilegal Israel di wilayah Palestina (Foto : Press Tv)
Pemukiman Ilegal di wilayah (Foto : Press Tv)

Al-Quds, 27 Shafar 1436H/20 Desember 2014M (MINA) – Otoritas Palestina (PA) telah mengecam yang memboikot konferensi internasional terbaru terhadap pelanggaran HAM rezim Israel di wilayah pendudukan Palestina.

Dalam pernyataan yang dirilis  Jumat, Perdana Menteri Kanada, Stephen Harper harus bergabung dengan negara-negara lain pada pertemuan satu hari di Jenewa, untuk memeriksa pelanggaran Hak Asasi Manuisa  yang dilakukan Israel di wilayah Palestina yang diduduki, kata Hamad, diplomat Palestina di Kanada.

“Kami berharap Kanada akan berpartisipasi dalam konferensi internasional ini, mengingat kebijakan lama dalam permukiman Israel di wilayah-wilayah pendudukan merupakan pelanggaran Konvensi Jenewa Ke-4. Masalah permukiman juga merupakan hambatan serius untuk mencapai perdamaian yang komprehensif,” kata Hamad, sebagaimana dilaporkan Press Tv yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA). Saptu.

Hari Rabu, sebagian besar penandatangan Konvensi Jenewa mengkritik Israel karena kegiataan pembangunan pemukiman ilegal di Tepi Barat yang diduduki dan Timur Al-Quds (Yerusalem).

Mereka juga meminta Tel Aviv untuk menunjukkan “rasa hormat terhadap hukum kemanusiaan internasional (HHI)” di tanah Palestina yang didudukinya.

Di lain kesempatan Hamad menyerukan kepada negara-negara yang absen dari konferensi  “untuk bergabung upaya masyarakat internasional guina menegakkan aturan hukum”.

Kanada, bersama dengan Israel, Amerika Serikat dan Australia memboikot konferensi itu. Sekira setengah juta warga Israel tinggal di lebih dari 120 pemukiman ilegal yang dibangun sejak pendudukan Israel di wilayah Palestina di Tepi Barat dan Timur Al-Quds pada 1967.

dan hampir setiap negara di dunia menganggap pemukim Israel di wilayah yang diduduki oleh Israel sejak perang tahun 1967 adalah ilegal, karenanya negara itu harus tunduk pada Konvensi Jenewa, yang melarang pembangunan di wilayah yang diduduki. (T/P002/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0