Pasukan Israel Tangkap Mahasiswa Palestina di Persimpangan Erez

Gaza, MINA – Pasukan pendudukan Israel (IOF), Ahad (26/7), menculik seorang mahasiswa Palestina di persimpangan Erez (Beit Hanoun), di utara Jalur Gaza, ketika ia sedang dalam perjalanan menuju Yerusalem.

Komite Tahanan Palestina mengeluarkan pernyataan seperti dikutip dari Palinfo, IOF menangkap Mansour Al-Safadi (18), di persimpangan Erez ketika ia meninggalkan Jalur Gaza untuk belajar di Universitas Al-Quds (Abu Dis) di Yerusalem.

“Al-Safadi, yang memegang kartu identitas Israel karena ibunya adalah penduduk Yerusalem, tinggal bersama ayahnya di Gaza di mana ia mendapatkan sertifikat sekolah menengah (Tawjihi),” demikian laporan itu.

Ayah Al-Safadi, Ebrahim Al-Safadi adalah seorang mantan tahanan, dia juga merupakan seorang wakil dari Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina.

Menurut pernyataan Komite Tahanan Palestina, itu adalah ketiga kalinya Al-Safadi ditangkap oleh IOF. Dia ditangkap dua kali sebelumnya di Yerusalem tanpa tuduhan apapun.

Banyak kelompok hak asasi manusia Palestina menuduh Israel mengubah penyeberangan Erez menjadi “jebakan” dalam memeras dan menculik warga Palestina yang menggunakan pos pemeriksaan perbatasan guna bepergian untuk belajar, perawatan, atau bisnis. (T/R12/R1).

Mi’raj News Agency (MINA).

Wartawan: hadist

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments are closed.