PBB: 18 Juta Orang di Yaman Terancam Kelaparan

New York, MINA – Direktur Eksekutif Program Pangan Dunia (WFP) David Beasley melaporkan, 18 juta orang di menghadapi ancaman .

Pada konferensi pers di Markas Besar PBB, Beasley menjelaskan situasi di Yaman, usai mengunjungi negara yang mengalami krisis kemanusiaan terburuk di dunia itu, perang sipil masih berlanjut di sana.

Beasley memperingatkan bahwa rakyat Yaman berada di ambang kelaparan. Demikian Anadolu Agency melaporkan dikutip MINA.

David Beasley mengatakan, dari jumlah itu, 14 juta orang di negara itu menderita kelaparan kronis, sedang kondisi di rumah sakit sangat menyedihkan.

Sebegitu parahnya kondisi di sana, Beasley mengibaratkan seperti “menggelitik hantu” saat mencoba membuat tersenyum seorang anak yang berada di rumah sakit yang ia kunjungi di sana.

Yaman mengalami  perang saudara sejak 2014, ketika militan Houthi menguasai sebagian besar wilayah negara, termasuk ibu kota, Sana’a.

Konflik meningkat pada 2015 ketika Arab Saudi dan sekutunya meluncurkan serangan udara besar-besaran di Yaman untuk menggulingkan kekuasaan Houthi. (T/R03/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.