New York, MINA – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengecam serangan udara yang menargetkan Rumah Sakit Jisr al-Shughur dan petugas kesehatan di barat laut Suriah yang terletak di Provinsi Idlib.
Guterres mendesak Bashar Al Assad dan sekutunya Rusia untuk menepati perjanjian Idlib, demikian Anadolu Agency melaporkan, Sabtu (13/7).
Juru bicara Sekretaris Jenderal PBB mengungkapkan, salah satu rumah sakit terbesar di barat laut Suriah dan beberapa pusat kesehatan lainnya menjadi target serangan udara, meski sebelumnya pihak-pihak telah memberitahukan koordinat tempat-tempat tersebut kepada pihak rezim Assad dan Rusia.
Menurut pernyataan tersebut, Guterres mendesak pihak bertikai untuk menghormati hukum Hak Asasi Manusia (HAM) internasional melindungi warga sipil dan infrastruktur umum.
Baca Juga: Tank-Tank Israel Sudah Sampai Pinggiran Damaskus
Guterres juga mengutuk keras serangan yang menargetkan rumah sakit dan pekerja kesehatan.
Lima warga sipil tewas dan 27 lainnya menderita luka-luka akibat serangan rezim Bashar al-Assad terhadap permukiman sipil di Zona De-eskalasi Idlib Kamis kemarin.
Sementara Rusia menyerang ambulans dan pusat pertahanan sipil (White Helmets) di Idlib. (T/R03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PBB: 16 Juta Orang di Suriah Butuh Bantuan