PBB: Korban Sipil di Afghanistan Capai Rekor Tertinggi

Kabul, 20 Syawwal 1437/25 Juli 2016 (MINA) –  PBB memperingatkan bahwa telah menduduki rekor tertinggi tahun ini di Afghanistan, ini menggambarkan kondisi yang “mengkhawatirkan dan memalukan”.

Dalam laporan yang dirilis oleh Misi Bantuan PBB di Afghanistan (UNAMA) pada Senin (25/7), mencatat sedikitnya 1.601 warga sipil alami kematian dan 3.565 luka-luka dalam enam bulan pertama pada tahun 2016.

Angka ini menunjukkan peningkatan 4 persen total korban dari periode yang sama tahun sebelumnya, kata laporan itu. Demikian Press Tv melaporkan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Dikatakan hampir sepertiga dari mereka yang tewas atau terluka dalam konflik yang berlangsung di Afghanistan adalah anak-anak. Sebanyak 1.509 anak-anak termasuk di antara korban konflik tersebut.

“Setiap korban yang didokumentasikan dalam laporan ini, orang tewas saat ibadah, bekerja, belajar, mengambil air, berobat di rumah sakit. Setiap korban sipil merupakan kegagalan komitmen,” kata Kepala UNAMA Tadamichi Yamamoto.

Ia mengatakan, harus ada seruan untuk bertindak kepada kedua belah pihak di dalam konflik untuk mengambil langkah-langkah mengurangi penderitaan warga sipil. (T/P002/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.