Jeneponto, 10 Jumadil Akhir 1436/30 Maret 2015 (MINA) – Meski tak tekait langsung dengan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta dan Bandung, 19-24 April 2015, Pemerintah Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, berharap kegiatan internasional itu berimbas positif bagi daerah tersebut.
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar mengapresiasi pelaksanaan Peringatan. Ia mengharapkan ada implementasi hasil konferensi yang bisa dijalankan di tingkat daerah.
“Saat ini, ada kerjasama dengan negara Asia, seperti Cina yang mengembangkan pembangkit listrik tenaga uap bersama perusahaan nasional PT Bosowa Corp, di Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala pada 19 Maret 2015,” ujarnya sebagaimana siaran pers yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.
Pengembangan PLTU dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Jeneponto dan pelaku usaha dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Pada Kesempatan terpisah, Kabid Ekonomi Bappeda Pemerintah Kabupaten Jeneponto Sulaiman Natsir mengatakan daerah itu memiliki potensi sumber daya alam melimpah yang banyak dilirik Cina, Jepang dan India.
“Potensi itu adalah rumput laut dan jagung kuning serta ternak kambing yang banyak dilirik negara negara timur tengah,” katanya.
Menurutnya, jika lebih banyak lagi negara-negara di Asia Afrika yang berimat, daerah tersebut akan lebih sejahtera dan pertumbuhan ekonomi semakin meningkat.(T/R05/R03)
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)