Jakarta, MINA – Pemuda (syubban) Jama’ah Muslimin (Hizbullah) menyerukan umat Islam untuk melakukan aksi bersama dalam menyelamatkan Masjid Al-Aqsha dari kebijakan zalim pemerintah Israel.
“Tidak ada pembebasan Al-Aqsa bahkan Palestina tanpa persatuan Muslimin. Untuk itu kami menyerukan kepada semua Muslim di mana pun berada untuk bersatu dalam membebaskan Masjid Al-Asha,” ujar Ketua Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) M. Anshorullah kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA), di Jakarta, Senin malam (17/7).
Menurutnya, kebijakan zalim Zionis Israel atas Masjid Al-Aqsha menunjukan kebalnya terhadap hukum dan kecaman masyarakat internasional yang berlaku, untuk itu ia meminta umat Islam kembali kepada Al-Quran.
“Kita mengutuk keras kezaliman Zionis Israel atas Al-Aqsha, Muslimin, dan rakyat Palestina. Mari kita bersatu padu kembali pada Al-Quran dan Sunnah Rasulullah dan tidak mengedepankan kepentingan politik ekonomi masing-masing,” tegasnya.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris
Lebih lanjut, pemuda Jama’ah Muslimin akan terus konsisten dalam mendukung dan menjadi bagian dari Guzwah littahrir Al-Aqsha (pembebasan Al-Aqsha).
“Kita juga akan sekuat tenaga menggalang dukungan dari semua elemen muslimin dan pejuang anti penjajahan di mana saja berada. Lebih khusus kami akan meminta kepada faksi-faksi di Palestina untuk berhenti berselisih dan mengedepankan ukhuwah,” paparnya.
Ia menyebutkan tidak ada hukum yang paling sempurna dan baik selain hukum Allah.
“Terkait rumah ibadah, Islam memerintahkan untuk melindungi semua rumah ibadah sebagai mana firman Allah dalam Al-Quran surat Al-Hajj ayat 40,” ujarnya.
Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina
Adapun bunyi ayatnya yaitu, “Tuhan kami hanyalah Allah. Dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid-masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa.”
Ia menambahkan, krisis yang terjadi di Timur Tengah (perselisihan dan perpecahan-red) atas Qatar dengan negara-negara Teluk dimanfaatkan oleh Zionis Israel untuk semakin menekan Palestina.(L/R10/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)