Pendeta Ajak Umat Kristiani Lindungi Masjid Al-Aqsa

Yerusalem, MINA – Pastor Manuel Musallam, seorang pendeta katolik Palestina, menyerukan semua orang Kristen di Palestina untuk memobilisasi dan melindungi Masjid Al-Aqsa dari serangan pemukim Israel yang direncanakan dalam beberapa hari, dan minggu mendatang.
Dalam siaran persnya seperti dikutip MEMO pada Selasa (27/9), Musallam mengatakan bahwa keberhasilan rencana pemukim untuk menghancurkan Masjid Al-Aqsa berarti penghancuran keberadaan Kristen dan Islam di Yerusalem.
Berbicara kepada orang-orang Kristen di Yerusalem dan di seluruh Palestina yang bersejarah, dia meminta mereka harus “berdiri berdampingan bersama saudara-saudara Muslim, membela Masjid Al-Aqsa dari agresi Israel.”
Dia menegaskan kembali bahwa melindungi Masjid Al-Aqsa berarti melindungi Gereja Makam Suci dan Gereja Kelahiran, serta keberadaan Islam dan Kristen di Palestina.
Musallam menekankan, Palestina telah menghadapi serangan agresif sejak pembentukan negara pendudukan, dan Masjid Al-Aqsa adalah target simbolis yang diidentifikasi oleh Theodor Herzel, pendiri Gerakan Zionis.
Imam Palestina, yang bertugas di Yordania, Tepi Barat dan Jalur Gaza menyoroti pentingnya mobilisasi di jalan-jalan dan jalan menuju Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa.
Dia juga menyerukan untuk mengorganisir pawai Islam-Kristen bersatu di semua kota-kota Palestina agar bergerak menuju Yerusalem dan menegaskan kembali identitas Palestina, di mana mereka melawan rencana pendudukan. (T/R6/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)