Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PENEMBAKAN DI HOTEL WISATA TUNISIA TEWASKAN WARGA ASING

Rudi Hendrik - Ahad, 28 Juni 2015 - 06:41 WIB

Ahad, 28 Juni 2015 - 06:41 WIB

514 Views

Polisi Tunisia berjaga ketat di luar hotel di Sousse, Tunisia timur, setelah terjadi penembakan brutal pada Jumat, 26 Juni 2015. (Foto: AA)
Polisi <a href=

Tunisia berjaga ketat di luar hotel di Sousse, Tunisia timur, setelah terjadi penembakan brutal pada Jumat, 26 Juni 2015. (Foto: AA)" width="300" height="204" /> Polisi Tunisia berjaga ketat di luar hotel di Sousse, Tunisia timur, setelah terjadi penembakan brutal pada Jumat, 26 Juni 2015. (Foto: AA)

Sousse, Tunisia, 11 Ramadhan 1436/28 Juni 2015 (MINA) – Serangan bersenjata di sebuah hotel wisata di Sousse, Tunisia timur, menewaskan sedikitnya 37 orang, termasuk wisatawan asing.

Kementerian Kesehatan Tunisia mengatakan, serangan Jumat (26/6) melukai 36 lainnya.

Sementara itu, Sekretaris Menteri Dalam Negeri Tunisia untuk bidang keamanan, Rafik Chelli, mengatakan, penembakan itu dilakukan oleh mahasiswa yang berasal dari kota Kairouan.

Kementerian Dalam Negeri menambahkan, ada kemungkinan jumlah korban tewas dan terluka bisa naik, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas

Pada 18 Maret lalu, serangan sejenis terjadi di sebuah museum di Tunis yang menewaskan 21 wisatawan asing, kemudian kelompok Islamic State atau ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan.

Sepuluh hari yang lalu (16/6), ISIS juga mengklaim satu serangan di wilayah Sidi Bouzid yang menyerang dua lokasi militer dengan senjata ringan.

Kelompok mengatakan telah membunuh atau melukai lebih 20 tentara atau anggota pengawal nasional dalam kekerasan sehari sebelumnya. (T/P001/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Afrika
Timur Tengah
Palestina
Internasional
Dunia Islam