Pentagon Bantah Tudingan AS Latih Mantan Anggota ISIS

Parade di kota Mosul Irak. (Foto: AP)

Washington, MINA – Departemen Pertahanan (AS) membantah tudingan bahwa mereka melatih kembali mantan anggota ISIS dalam upaya untuk mengacaukan Suriah.

Juru Bicara Letnan Kolonel Mike Andrews mengatakan kepada Arab News bahwa tuduhan dari Kepala Staf Umum Rusia Jenderal Valery Gerasimov adalah palsu.

“Tuduhan keterlaluan bahwa koalisi (pimpinan AS) menjalankan sebuah pusat pelatihan untuk mantan teroris ISIS di Tanf, atau di tempat lain di dunia ini adalah palsu dan tidak masuk akal,” kata Letnan Kolonel Andrews, Rabu (27/12).

“Ini hanyalah sebuah kelanjutan dari pernyataan konyol, tidak berarti dan sama sekali tidak benar dari Kementerian Pertahanan Rusia, yang berusaha mendiskreditkan AS dan perjuangan koalisi kita yang sukses melawan ISIS di Suriah,” tambahnya.

Sebelumnya, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Komsomolskaya Pravda yang diterbitkan pada hari Rabu, Jenderal Gerasimov mengatakan bahwa AS melatih kembali mantan gerilyawan ISIS di bawah panji-panji Tentara Suriah Baru dan kelompok bersenjata lainnya.

Ia juga menyebut bahwa pusat pelatihan tersebut di sebuah pangkalan militer AS di Tanf, sebuah perbatasan jalan raya Suriah yang strategis yang berseberangan dengan Irak.

Menurutnya, satelit dan pesawat tak berawak Rusia telah melihat brigade militan di pangkalan tersebut. (T/RI-1/R01)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.