Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Piala Dunia U17, Swiss vs Mesir: The Pharaohs Mendominasi di Babak Pertama, tapi Bobol Dua

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - 44 detik yang lalu

44 detik yang lalu

0 Views

Pemain Swiss, Mladen Mijajlovic, menjadi kreator gol kedua ke gawang Mesir di babak pertama laga Piala Dunia U17 2025 di Aspire Zone, Jumat malam WIB, 14 November 2025. (Gambar: KingFut.com)

Doha, MINA – Di babak gugur 32 Besar Piala Dunia U17 2025 di Qatar, Timnas Swiss bertemu dengan Mesir pada Jumat (14/11) malam.

La Nati (Tim Nasional), julukan Swiss, bertanding di Lapangan 5 Aspire Zone dengan status juara Grup F, sementara The Pharaohs (Para Firaun) berstatus peringkat 3 Grup E.

Pelatih Swiss Luigi Pisino dan pelatih Mesir Ahmed El-Kass sama-sama menerapkan formasi 4-2-3-1.

Pertandingan dimulai.

Baca Juga: Catalan vs Palestina: Pep Guardiola Desak Barcelona Penuhi Stadion Olimpiade

Mesir mendominasi, Mesir terkejut

Menjelang menit ke-10, skuad The Pharaohs menyerang dan mengurung pertahanan Swiss. Sempat terjadi kemelut di mulut gawang Swiss saat bola sepak pojok menjadi liar. Satu tembakan jarak dekat ke gawang dilakukan oleh pemain Mesir, tetapi pertahanan pemain Swiss terlalu rapat.

Mesir terus melakukan tekanan yang memaksa bek Swiss, Gil Zufferey (5) harus membuang bola ke luar lapangan.

Pada menit ke-15, Bellal Attia (10) melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti Swiss. Namun, dalam perjalanannya, bola sedikit melengkung dan tipis lewat di sisi kiri gawang.

Baca Juga: Roberto Mancini Resmi Latih Klub Al-Sadd Qatar

Namun, pada menit ke-16, di saat serangan balik oleh Swiss terjadi, Adrien Llukes (18) yang mendapat umpan pendek si sisi kiri kotak penalti Mesir, melakukan umpan crossing bawah. Bola yang melewati kaki para pemain kedua tim lolos ke kanan dan tepat di depan gawang.

Di sana ada Nevio Cherrer (11) yang posisinya bebas. Dengan mudahnya dia sepak bola ke dalam gawang.

Gol. Para pemain Mesir terkejut tidak percaya. Mereka yang mendominasi, tetapi mereka yang kebobolan lebih dulu.

Skor 1-0. Keunggulan sementara untuk Swiss.

Baca Juga: Mengejutkan! Ronaldo Drama Kartu Merah, Irlandia Tekuk Portugal

Peluang terbaik Mesir

Mesir kembali mendominasi dengan serangan dan mengurung wilayah pertahanan La Nati.

Pada menit ke-23, Mesir menyerang. Pemain Omar Abou-Taleb (12) melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti. Tendangan kencang dan on target ke sisi atas gawang. Namun, kiper Noah Brogli (12) melompat dan mendorong bola lebih ke atas. Peluang terbaik Mesir itu gagal berbuah gol.

Termasuk sundulan Hamza Abdelkarim (9) pada menit ke-28 saat menerima bola dari sepak pojok rekannya. Namun, bola masih enggan masuk ke dalam gawang.

Baca Juga: Nigeria vs Gabon: Super Eagles Singkirkan The Panthers dari Jalur Piala Dunia

Permainan indah Swiss di kotak penalti Mesir

Pada menit ke-39, giliran Swiss yang melakukan serangan. Permainan cantik dan efektif diperagakan oleh tiga pemain La Nati.

Berawal dari Mladen Mijajlovic (10) umpan pendek kepada Adrien Llukes (18) di dalam kotak penalti Mesir. Llukes yang dijaga ketat oleh para pemain Mesir, melakukan umpan tumit yang tidak terduga, membuat Mijajlovic berlari bebas ke depan mendapatkan bola di sisi kiri kotak penalti.

Mijajlovic langsung mengirim umpan terukur ke tengah di saat para pemain Mesir panik. Lagi-lagi, di sana ada pemain Swiss yang bebas tanpa pengawalan, yakni Ethan Bruchez (17). Bruchez dengan mudah menendang bola ke gawang Mesir.

Baca Juga: Demonstrasi Pro-Palestina Usik Acara Peluncuran Euro 2028 di London

Gol. Skor berubah 2-0. Swiss semakin unggul.

Bukan pelanggaran

Pada menit ke-45, saat Mesir menyerang, Hamza Abdelkarim (9) dijatuhkan oleh kaptes Swiss, Gil Zufferey (5) di dalam kotak penalti.

Wasit menunjuk titik putih milik Swiss. Suporter Mesir pun bersorak riuh.

Baca Juga: Mesir dan Kazakhstan Dominasi Emas Angkat Berat di Islamic Solidarity Games 2025

Namun, hasil cek monitor VAR di luar lapangan memutuskan bukan pelanggaran. Kapten Swiss dianggap tidak melakukan dorongan kepada Abdelkarem.

Pertandingan dilanjutkan dengan 3 menit waktu tambahan. Itu berjalan tanpa gol dan Swiss unggul sementara 2-0 atas Mesir. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Bawa Indonesia U-17 Ukir Sejarah, Nova Arianto Tak Bicara Jabatan

Rekomendasi untuk Anda