Ramallah, MINA – Perdana Menteri Mohammad Shtayyeh telah meminta Federation Internationale de Football Association (FIFA) untuk mengutuk pembunuhan Israel terhadap Ahmad Atef Mustafa Daraghma, seorang pemain sepak bola Palestina, yang meninggal karena luka yang sangat serius akibat tembakan tentara Israel.
Shtayyeh mengecam keras kejahatan Israel yang mengakibatkan pembunuhan Daraghma, seorang pemain sepak bola dengan Tim Sepak Bola Thaqafi Tulkarem, terkena peluru tajam di punggung dan kaki, saat konfrontasi meletus ketika pasukan tentara Israel yang cukup besar menyapu bagian timur. dari Nablus untuk memberikan perlindungan bagi pemukim Israel yang menyerbu Makam Jospeh.
Perdana Menteri meminta organisasi hak asasi internasional untuk mengambil tanggung jawab untuk menghentikan pembunuhan lapangan Israel terhadap warga Palestina dan meminta pertanggungjawaban pendudukan Israel atas kejahatannya.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Jumlah warga Palestina yang tewas akibat tembakan tentara Israel di wilayah pendudukan sejak awal 2022 mencapai 224 orang, termasuk 53 warga Palestina dari Jalur Gaza. (T/ara/P1)
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal