PMI DISTRIBUSIKAN AIR BERSIH KE DAERAH KEKERINGAN

Jakarta, 12 Syawal 1436/28 Juli 2015 (MINA) – Palang Merah Indonesia (PMI) mendistribusikan bantuan 267.000 liter air bersih ke wilayah yang dilanda bencana kekeringan di Jawa Tengah, Bogor, dan Bekasi.

“Kami telah memobilisasi para relawan untuk turun ke lokasi bencana dan mendistribusikan 267.000 liter air bersih ke provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Bekasi dan Bogor,” kata Pengurus Pusat PMI, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana Sumarsono di Jakarta, Selasa (28/7), lansir Infopublik.id yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Sejak pertengahan Mei 2015, bencana kekeringan telah terjadi di wilayah Kabupaten Bogor, Bekasi dan Jawa Tengah.

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), musim kemarau masih akan berlangsung hingga Oktober 2015. Akibatnya, masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih dan beberapa area persawahan terancam gagal panen.

Sumarsono menjelaskan, untuk bencana kekeringan di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Sejak Mei 2015 PMI telah memobilisasi 42 truk tangki air dengan kapasitas 6000 liter untuk mendistribusikan air bersih sebanyak 222.000 liter dengan total penerima manfaat sebanyak 2.202 KK yang tersebar di 35 desa di kabupaten Grobogan, Cilacap, Tegal dan Boyolali.

Di sisi lain, di Wilayah Kabupaten Bogor yang mengalami kekeringan terparah berada di Kecamatan Cariu, Cibunglang, Ciampea, Rumpin dan Jonggol. Mulai dari pertengahan Juli, PMI telah mendistribusikan 30.000 liter air bersih dengan total penerima manfaat sebanyak 1150 KK.

Sedangkan untuk Kabupaten Bekasi, PMI telah mendistribusikan 15.000 liter air bersih yang diterima oleh 680 KK di kecamatan Babelan dan Cibarusah, yang merupakan daerah terparah mengalami kekeringan. Hingga saat ini menurutnya, PMI masih terus mendistribusikan air bersih ke wilayah terdampak kekeringan. Mengingat air bersih merupakan kebutuhan utama yang sangat dibutuhkan saat ini. (T/P001/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)