London, MINA – Pelaku penyerangan terhadap polisi di luar Istana Buckingham, London, berulang kali meneriakkan “Allahuakbar” (Allah Mahabesar), kepolisian London mengatakan Sabtu (26/8).
Sehari sebelumnya, seorang pria mengemudikan mobilnya ke sebuah van polisi di luar Istana Buckingham pada Jumat malam.
Pria itu kemudian mengambil pedang sepanjang satu meter, menyerang dan melukai tiga perwira polisi tidak bersenjata di luar kediaman Kerajaan Inggris tersebut.
Petugas lain terpaksa melumpuhkan penyerang dengan gas CS. Demikian Middle East Eye (MEE) memberitakan yang dikutip MINA.
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Penyerang berusia 26 tahun itu telah ditangkap berdasarkan Undang-Undang Terorisme. Pelaku akan ditahan di sebuah kantor polisi di ibu kota selama 14 hari.
Tidak ada anggota keluarga Kerajaan Inggris yang berada di tempat tinggal pada saat serangan tersebut terjadi.
Identitas pria tersebut belum diungkapkan, tapi polisi mengatakan dia berasal dari Luton, sebuah kota yang terletak 50km utara London. (T/RI-1/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza