Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prancis Minta Israel Hentikan Operasi Militernya di Rafah

Rana Setiawan - Ahad, 12 Mei 2024 - 04:30 WIB

Ahad, 12 Mei 2024 - 04:30 WIB

18 Views

Seorang anak Palestina bersepeda di dekat kamp pengungsi di Rafah, Gaza selatan. (Foto: UNRWA/X)

Paris, MINA – Prancis, Sabtu (11/5), meminta Israel untuk menghentikan, tanpa penundaan, operasi militernya di kota Rafah, Jalur Gaza bagian selatan yang terblokade.

Permintaan Prancis disampaikan karena hal ini mengancam akan menimbulkan situasi bencana bagi penduduk Jalur Gaza.

Kementerian Luar Negeri Perancis, dalam sebuah pernyataan di platform X, meminta pemerintah Israel untuk menghentikan operasi militer ini tanpa penundaan dan kembali ke jalur perundingan, yang ditekankan oleh mereka sebagai satu-satunya cara yang mungkin untuk menjamin gencatan senjata permanen.

Menurut kemenlu Prancis, operasi militer semacam itu mengancam akan menciptakan situasi bencana bagi penduduk sipil di Gaza yang telah beberapa kali mengungsi.

Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”

Kementerian Luar Negeri Prancis juga mendesak Israel untuk segera membuka kembali penyeberangan Rafah dengan Mesir untuk memastikan akses kemanusiaan bagi penduduk sipil dan memungkinkan orang-orang yang paling rentan untuk meninggalkan Jalur Gaza. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Sosok
Indonesia
MINA Preneur
Kolom