Presiden Armenia Armen Sarkissian Mengundurkan Diri

Foto: Presiden Armenia Armen Sarkissian (Anadolu Agency)

Yerevan, MINA – mengumumkan pengunduran dirinya, karena merasa konstitusi tidak memberinya kekuatan yang cukup untuk bertindak.

“Saya berpikir lama dan memutuskan untuk mundur sebagai Presiden Republik setelah aktif bekerja selama sekitar empat tahun. Keputusan ini sama sekali tidak emosional, ini mengikuti logika tertentu,” kata Sarkissian melalui keterangan tertulisnya. Dikutip dari Anadolu Agency (24/1).

“Presiden tidak memiliki alat yang diperlukan untuk mempengaruhi proses penting kebijakan luar negeri dan dalam negeri di masa-masa sulit bagi rakyat dan negara,” tambahnya.

Ia melanjutkan, Sarkissian dan kerabatnya telah menjadi sasaran beberapa kelompok politik.

Pengumuman pengunduran dirinya muncul di tengah periode ketidakstabilan di negara kecil bekas Uni Soviet, yang sedang berjuang secara ekonomi setelah perang dengan Azerbaijan.

Kekalahan telak Armenia dan hilangnya wilayah yang disengketakan pada akhir 2020, akhirnya memicu demonstrasi jalanan besar-besaran dan krisis domestik.

Masa jabatan Sarkissian, yang terpilih sebagai presiden pada 2018, akan berakhir pada 2025. (T/Hju/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.