Sharm El-Sheikh, MINA – Presiden Dewan Eropa Donald Tusk menggambarkan KTT Uni Eropa-Arab pertama kalinya di Sharm El-Sheikh sebagai “babak baru kerja sama” antara dunia Arab dan Eropa.
Dia mengatakan kedua kawasan “tidak memiliki alternatif selain bekerja bersama” pada tantangan yang sama dengan yang mereka hadapi, termasuk terorisme, perubahan iklim, dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Tusk mengatakan tatanan global berbasis aturan “jelas di bawah ancaman”, Ahram Online melaporkan, Senin (25/2).
“Kami telah sepakat di sini, di Sharm El-Sheikh, bahwa kedua pihak akan bekerja bersama untuk mempertahankannya,” katanya dalam konferensi pers di KTT dua hari Uni Eropa dan Liga Negara-negara Arab yang berakhir pada Senin.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
“Solusi multilateral tetap merupakan cara terbaik untuk mengatasi ancaman bagi perdamaian dan keamanan internasional. Sudah benar ketika kita berbicara tentang situasi di Suriah, Libya, Yaman atau proses perdamaian Timur Tengah.” (T/R11/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama