Abidjan, MINA – Alassane Ouattara unggul dalam pemilihan Presiden Pantai Gading masa jabatan ketiga dengan perolehan 94,27 persen suara pada putaran pertama pemilu yang diadakan pada 31 Oktober.
Menurut hasil yang diumumkan Selasa pagi (3/11) oleh Komisi Pemilihan Umum Independen (IEC) Pantai Gading, jumlah pemilih terakhir untuk pemilihan presiden berada di 53,90 persen, demikian Kantor Berita OKI, Selasa (3/11).
Hasilnya harus divalidasi oleh Dewan Konstitusi Pantai Gading yang akan mengumumkan pemenang akhir setelah mendengar gugatan atau keluhan atas penyimpangan.
Ouattara (78) memenangkan 99 persen suara di delapan distrik yang diumumkan dari pemilu sebagian besar wilayah dari kubu partainya. .
Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas
Pengumuman hasil Pemilu yang menyatakan kemenangan telak Presiden Outtara tersebut diwarnai dengan boikot oleh para pemilih oposisi.
Dua calon presiden dari pihak oposisi utama dalam pemungutan suara telah meminta pendukung mereka untuk tidak ambil bagian dalam pemilu hari Sabtu, sebagai protes atas keputusan Ouattara yang kembali mencalonkan diri. Partai mereka mengatakan seluruh bagian negara tidak berpartisipasi dalam pemilu.
Para aktivis oposisi menilai keputusan Ouattara untuk mengajukan diri sebagai Presiden pada masa jabatan ketiga merupakan pukulan lebih lanjut bagi demokrasi di Afrika Barat, kurang dari tiga bulan setelah kudeta militer di negara tetangganya Mali dan tawaran masa jabatan ketiga yang berhasil diraih Presiden Guinea Alpha Conde.(T/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia