Sharm Al-Sheikh, Mesir, 9 Jumadil Akhir 1436/29 Maret 2015 (MINA) – Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz bersumpah, intervensi militer pimpinan negaranya melawan pemberontak Syiah di Yaman akan terus berlanjut sampai rakyat di negeri tetangganya itu aman.
Pernyataan pada puncak KTT Liga Arab di di kota wisata Laut Merah, Sharm Al-Sheikh, Mesir, Sabtu (28/3) itu seiring koalisi Firmness Storm (Badai Ketegasan) terus menggempur wilayah-wilayah yang dikuasai pemberontak Houthi di Yaman dengan serangan udara yang sudah berlangsung tiga hari berturut-turut, Al-Arabiya yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.
Juru bicara koalisi Arab yang dilaporkan lebih dari 10 negara, Brigadir Jenderal Ahmed Asiri, mengatakan, Arab Saudi dan sekutunya akan melakukan apa pun untuk mencegah Aden, kota terbesar kedua Yaman, jatuh ke kelompok pemberontak.
Dilaporkan, pertempuran darat antara pasukan Houthi dan yang setia pada Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi terus berlangsung di Aden dan sekitarnya.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Pada Jumat lalu Asiri mengatakan di Riyadh, tujuan utama koalisi untuk melindungi pemerintahan Yaman yang sah di Aden.
Sementara itu, Presiden Hadi yang pada Kamis mengungsi ke Riyadh, kini turut hadir dalam KTT Liga Arab ke-26 di Mesir.
Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi menyambut langsung kedatangannya di Sharm Al-Sheikh, Jumat (27/3). (T/P001/R05)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)