Ramallah, 13 Syawal 1434/20 Agustus 2013 (MINA) – Tentara Israel menembak mati seorang remaja Palestina (16) di kamp pengungsian di Tepi Barat, Palestina.
Petugas medis Palestina melaporkan, dua orang lainnya terluka akibat insiden yang terjadi di Kamp Pengungsi Jenin, Tepi Barat Utara, Selasa dini hari (20/8). Salah satu dari dua orang yang terluka mengalami cedera sangat serius.
Sementara itu, seorang dokter Rumah Sakit Jenin mengatakan bahwa remaja Palestina bernama Lahlouh Majed tewas ditembak dengan peluru menembus jantungnya.
“Korban yang terluka, keduamya laki-laki, juga menderita luka tembak,” kata saksi mata yang dikutip media berbasis di Gaza AlQassam yang dilansir Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”
Para saksi mata mengatakan, tentara Israel memasuki jalan-jalan sempit di Kamp Jenin saat dini hari, tampak berusaha untuk menangkap seorang warga setempat.
Para pemuda Palestina melempar batu pada tentara Israel itu yang langsung ditanggapi dengan langsung menembak ke arah para pemuda tersebut.
Tindak Kekerasan di Tepi Barat telah memburuk sejak awal tahun 2013. Tentara Israel telah menewaskan 11 warga Palestina di sana pada tahun ini. Sebagian besar dari mereka tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel.
Hal itu menegaskan peningkatan tindak kekerasan yang dilakukan tentara Israel di mana korban bentrokan di Tepi Barat pada tahun ini meningkat dibandingkan dengan tiga warga Palestina yang tewas dalam periode yang sama pada tahun 2012, menurut angka PBB.
Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza
Pekan lalu, Israel dan Otoritas Palestina kwmbali melakukan perundingan damai setelah terhenti tiga tahun melalui perantara AS meskipun tidak satupun pihak yang telah menyatakan optimisme dalam sebuah terobosan besar. (T/P012/P02)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jihad Islam Kecam Otoritas Palestina yang Menangkap Para Pejuang di Tepi Barat