Ramallah, MINA – Remaja Palestina kehilangan penglihatan nya sejak dipenjara tentara pendudukan Israel. Menurut laporan The Palestinian Information Center yang dikutip MINA, hasil awal tes Hassan Tamimi (18) yang dilakukan pada Selasa (5/6), di rumah sakit Shaare Tzedek, Yerusalem menunjukkan ia benar-benar kehilangan penglihatan kedua matanya.
Sementara itu, Lembaga Tahanan Palestina (PPS) mengatakan dalam siaran pers yang dikeluarkan Selasa, penyebab langsung hilangnya penglihatan Hassan adalah kerusakan pada saraf mata karena kelalaian medis selama penahanannya.
Pengacara PPS Ahmad Safiyyeh menuduh Layanan Penjara Israel (IPS) dan meminta pertanggung jawaban mereka karena kelalaian medis.
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Dia juga mengatakan IPS telah berhenti memberikan Tamimi perawatan medis sejak penahanannya pada 7 April, meski mereka mengetahui kondisi kesehatannya buruk.
Seharusnya, lanjut Ahmad, Tamimi mendapatkan perawatan medis dan makanan khusus, melihat situasi kesehatan yang dia derita.
Hassan Tamimi, dari desa Deir Nitham dekat Ramallah, menderita kolesterol dalam darahnya, yang menuntut ia harus mengkonsumsi obat setiap hari dan makanan khusus. Namun IPS tidak menyediakan kebutuhan Hassan tersebut.
Hal itu menyebabkan kerusakan serius dalam kesehatannya selama ia ditahan di kemp militer Ofer, penjara dekat Ramallah.(T/cha/B01/B05).
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Mi’raj News Agency (MINA)