RIBUAN MUSLIM ROHINGYA JALANI HIDUP SENGSARA DI INDIA

Pengungsi Rohingya di India (Potho: Reuthers)
Pengungsi Rohingya di India (Potho: Reuthers)

New Delhi, 10 Shafar 1436/3 Desember 2014 (MINA) – Ribuan pengungsi asal , yang berkemah di beberapa negara bagian di India, menjalani hidup yang sangat mengenaskan.

“Kami telah menyeberangi perbatasan ke India untuk menyelamatkan hidup. Terima kasih Tuhan, engkau telah memberikan kami hidup. Tapi, kami sekarang sangat kekurangan makanan, obat-obatan dan pakaian,” kata seorang Muslim Rohingya kepada Press TV yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di sebuah kamp di pinggiran New Delhi.

Dia mengatakan adalah hal yang memalukan di kamp mereka tidak memiliki toilet.

mengatakan, kaum Muslim Rohingya dari Myanmar adalah salah satu minoritas yang paling teraniaya di dunia. Muslim Rohingya telah mengungsi akibat kekerasan, yang telah memaksa mereka mengungsi ke negara-negara tetangga.

“Kami tidak memiliki tempat. Anak-anak kami tidak sekolah,” kata pengungsi lain. “Jika diantara kami sakit, rumah sakit tidak bersedia menerima kami.”

Myanmar tidak memberikan kewarganegaraan bagi 1,3 juta orang Rohingya, mereka terus menerus mendapatkan diskriminasi dalam semua hal, pembatasan gerak, pernikahan dan termasuk mencari pekerjaan.

Thailand, Malaysia, Indonesia dan beberapa negara lainnya menjadi tempat yang selalu dituju oleh manusia perahu (Rohingya).

PBB baru-baru ini menyetujui sebuah resolusi yang menyerukan pada pemerintah di Myanmar untuk memberikan kewarganegaraan penuh pada minoritas Muslim yang teraniaya. (T/P004/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0