Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

RIBUAN WARGA BURKINA FASO PROTES MILITER REBUT KEKUASAAN

Rudi Hendrik - Ahad, 2 November 2014 - 23:23 WIB

Ahad, 2 November 2014 - 23:23 WIB

640 Views

RAKYAT-BURKINA-FASO
Ribuan rakyat Burkina Faso menentang militer rebut kekuasaan. (Foto: AP)
RAKYAT-BURKINA-FASO


Ribuan rakyat Burkina Faso menentang militer rebut kekuasaan. (Foto: AP)

Ouagadougou, Burkina Faso, 9 Muharram 1436/2 November 2014 (MINA) – Pengambilalihan kekuasaan oleh militer di Burkina Faso setelah pengunduran Presiden Blaise Compaore, memicu protes di ibukota dan menuai kecaman internasional.

Ribuan orang berkumpul di alun-alun di pusat ibukota Ouagadougou, Ahad (2/11), mengecam perebutan kekuasaan oleh militer, Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Setelah 27 tahun berkuasa di negara yang terkurung oleh daratan itu, kekuasaan Compaore harus berakhir pada Jumat setelah dua hari protes kekerasan oleh rakyat terhadap upayanya mengubah konstitusi untuk memperpanjang kekuasaannya.

Sebuah perebutan kekuasaan dilakukan Sabtu oleh Komandan Pengawal Presiden, Letnan Kolonel Isaac Zida dan diangkat sebagai pemimpin transisi yang didukung oleh para pejabat militer.

Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia

Seorang pejabat PBB pada Ahad bergabung dengan Amerika Serikat dan Uni Afrika menolak perebutan kekuasaan itu.

“Kami berharap untuk transisi dipimpin oleh sipil sesuai dengan konstitusi,” kata Mohammed Ibn Chambas, Kepala Kantor PBB untuk Afrika Barat.

Menurut konstitusi Burkina Faso, Ketua Majelis Nasional harus mengambil alih jika presiden mengundurkan diri.

Sebuah koalisi partai-partai oposisi dan kelompok masyarakat sipil bertemu Sabtu malam dan mengeluarkan pernyataan di mana mereka menggambarkan pengambilalihan militer sebagai “penyitaan kemenangan rakyat”. (T/P001/R03)

Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza   

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Dunia Islam
Palestina
Palestina
Palestina