Saida, Rumah Sakit Turki di Lebanon, Akan Mulai Beri Layanan

, MINA- Turki melanjutkan upayanya untuk mendukung rakyat dengan membuka Rumah Sakit Turki Saida, setelah ledakan pekan lalu di Pelabuhan Beirut.

Rumah Sakit Turki Saida, dibangun oleh Turki hampir 10 tahun yang lalu tetapi tidak memulai layanannya karena beberapa masalah yang disebabkan oleh pemerintah Lebanon, tapi kini akan dibuka atas instruksi Presiden Turki Recep Tayyip dan atas kesepakatan dengan Pemerintah Lebanon, Anadolu Agency melaporkan.

Presiden Erdogan telah menunjuk Dr. Serkan Topaloglu dari Komite Kebijakan Kesehatan dan Makanan Turki sebagai utusan khusus untuk memulai proses pembukaan rumah sakit itu untuk dapat melayani pasien..

Topaloglu mengevaluasi situasi Rumah Sakit saat ini dan alasan penutupannya, dalam koordinasi dengan Kementerian Kesehatan Turki, Badan Kerjasama dan Koordinasi Turki dan Kedutaan Besar Turki di Lebanon.

Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab menerima Topaloglu dan timnya pada Kamis (13/8).

Diab berterima kasih kepada Erdogan karena telah memberikan bantuan ke negaranya setelah ledakan itu.

Perdana Menteri Lebanon itu mengatakan dia akan mengawasi dengan cermat proses tersebut dan telah memberikan instruksi yang diperlukan kepada Kementerian Kesehatan negaranya.

Ia juga mengatakan Rumah Sakit akan buka secepatnya, Topaloglu dan timnya juga bertemu dengan Menteri Kesehatan Lebanon Hamad Hassan dalam pertemuan bilateral dan antar-delegasi.

Topaloglu menyampaikan belasungkawa kepada orang-orang Lebanon atas hilangnya nyawa dalam ledakan itu, dan mengatakan mereka ingin rumah sakit Turki dibuka secepat mungkin. Dengan sedikit dukungan teknis, rumah sakit akan siap menerima pasien, dan Turki akan melakukan apa pun yang diperlukan.

Selain itu, Topaloglu menambahkan bahwa rincian teknis tentang administrasi rumah sakit akan diselesaikan besok dan rencana tindakan selanjutnya akan disiapkan,Turki membantu semua orang Lebanon tanpa diskriminasi.

Rumah Sakit Turki Saida akan sangat membantu Lebanon terutama selama pandemi, dan setelah ledakan Beirut layanannya juga akan sangat penting bagi pasien trauma.(T/IK/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.