Al-Quds, MINA – Sebanyak 56 pemukim Yahudi menyerbu kompleks Masjid al-Aqsa di wilayah pendudukan Al-Quds (Yerusalem Timur) pada Senin (21/6).
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem mengatakan dalam sebuah pernyataan, puluhan pemukim itu masuk ke Al-Aqsa di bawah perlindungan polisi Israel.
“Diperkirakan semakin banyak pemukim akan memasuki situs itu di kemudian hari,” kata Departemen Wakaf seperti dikutip dari Anadolu Agency.
Pemukim Israel menyerbu kompleks itu setiap hari kecuali akhir pekan, Jumat untuk warga Muslim dan Sabtu untuk warga Israel.
Baca Juga: Israel Akui Satu Perwira Berpangkat Kapten Tewas di Rafah, Gaza Selatan
Polisi Israel mulai mengizinkan pemukim memasuki kompleks pada 2003, meskipun mendapat kecaman berulang kali dari Departemen Wakaf Islam di Yerusalem.
Bagi umat Islam, Al-Aqsa merupakan situs tersuci ketiga di dunia setelah Makkah dan Madinah, sementara umat Yahudi menyebut daerah itu sebagai Gunung Bait Suci, tempat dua kuil Yahudi berdiri pada zaman kuno.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967 dan mencaplok seluruh kota pada 1980, sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional. (T/R5/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: [POPULER MINA] Israel Serang RS Indonesia dan Bakar Pengungsi di Khan Younis