Serangan Rasis Jadi Alasan Turunnya Minat Mahasiswa Saudi ke AS

Mahasiswa Arab Saudi berfoto bareng bersama Raja Salman bin Abdulaziz. (Foto: SPA)

Riyadh, 19 Rabi’ul Awwal 1438/19 Desember 2016 (MINA) – Jumlah mahasiswa Arab Saudi yang belajar di Amerika Serikat (AS) dengan biaya beasiswa dari pemerintah menurun hampir sepertiga dari jumlah sebelumnya.

Maraknya serangan rasis yang dialami oleh beberapa mahasiswa Arab Saudi di AS telah dijadikan alasan bagi pelajar untuk tidak memilih universitas di AS. Demikian The New Arab memberitakan yang dikutip MINA.

Menurut data dari Atase Kebudayaan Saudi di Washington DC, sebagian besar universitas dan kursus bahasa Inggris intensif di AS, rata-rata mengalami penurunan jumlah mahasiswa Arab Saudi sebesar 27 persen dibandingkan dengan tahun lalu.

Jumlah mahasiswa Saudi yang baru dikirim untuk belajar di AS pada tahun 2016 sebanyak 10.980, sehingga jumlah mahasiswa Saudi yang terdaftar di AS sebanyak 71.000 orang, dibandingkan tahun 2015 sebanyak 96.000 mahasiswa.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Pada bulan Agustus, dilaporkan bahwa pendapatan dari Universitas Idaho diperkirakan menurun lebih dari $ 5 juta pada tahun ajaran baru, karena penurunan jumlah mahasiswa beasiswa Saudi.

Selain itu, penurunan harga minyak membuat Arab Saudi melakukan pemotongan program beasiswa. (T/P001/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah