Ghouta Timur, MINA – Sedikitnya 18 warga sipil terbunuh di wilayah Ghouta Timur, Suriah pada Senin (27/11) akibat serangan udara dan artileri oleh pasukan pemerintah.
Menurut koresponden Anadolu Agency di Damaskus yang dikutip Mi’raj News Agency (MINA), sembilan warga sipil terbunuh di kota Madyara, sementara tujuh lainnya terbunuh di distrik Duma, satu di distrik Arbin dan satu lagi Misraba.
Sejak 14 November 2017, Ghouta Timur, pinggiran kota Damaskus telah menjadi sasaran serangan rezim yang menyebabkan lebih dari 130 orang tewas dan melukai ratusan lainnya.
Baca Juga: Gunung Berapi Kanlaon di Filipina Meletus, 45.000 Warga Mengungsi
Rezim Suriah terus menargetkan wilayah tersebut meskipun berada dalam jaringan zona eskalasi yang didukung oleh Rusia dan Iran.
Suriah mengalami krisis perang saudara yang menghancurkan dimulai sejak 2011 ketika oposisi ingin menggulingkan rezim Bashar Al-Assad.
“Sejak saat itu, ratusan ribu orang terbunuh dalam pertempuran tersebut dan lebih dari 10 juta orang mengungsi,” menurut klaim PBB. (T/R10/P2)
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
Mi’raj News Agency (MINA)