Nairobi, 1 Safar 1436/24 November 2014 (MINA) – Wakil Presiden Kenya William Ruto mengumumkan, Ahad (23/11), pasukan Kenya berhasil membunuh lebih 100 anggota kelompok bersenjata Somalia, Al-Shabaab, sejak serangan Sabtu terhadap bus di provinsi timur laut Mandera.
“Dua operasi sukses di tempat persembunyian para pelaku eksekusi Mandera dengan cepat dilakukan melintasi perbatasan,” kata Ruto dalam konferensi pers di ibukota Nairobi.
Menurut Wakil Presiden, pasukan Kenya juga menghancurkan kamp milisi di Mandera, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Setidaknya 28 orang tewas ketika militan menyerang sebuah bus yang dalam perjalanan menuju ibukota dari Mandera pada Sabtu pagi.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Serangan itu diklaim oleh Al-Shabaab, kelompok Al-Qaeda yang menentang pengerahan pasukan Kenya di Somalia.
Wakil Presiden menuding, pejuang Al-Shabaab telah mengusir jamaah dari masjid di kota pesisir Mombasa untuk digunakan sebagai tempat merancang serangan.
Wakil Presiden mengatakan, pasukan Kenya yang dipandu oleh intelijen, melancarkan operasi terkoordinasi pada empat masjid yang diduga telah diambil alih oleh pemuda radikal di Mombasa.
Menanggapi kecaman terhadap penyerangan pasukan pemerintah terhadap beberapa masjid, Wakil Presiden bersumpah bahwa pasukan keamanan Kenya akan memastikan masjid aman bagi setiap jamaah.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Penggerebekan masjid di Mombasa memicu kritikan ulama Islam dan memancing konfrontasi dengan pemuda Muslim yang marah. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)