Haifa, MINA – Ikon perlawanan Palestina, Sheikh Raed Salah pada Rabu (6/3) menolak dakwaan baru-baru ini yang diarahkan kepadanya oleh penuntutan Israel.
“Pendudukan Israel adalah yang bertanggung jawab atas semua tuduhan,” kata Salah dikutip oleh media lokal, demikian MEMO melaporkan yang dikutip MINA.
Dakwaan itu diadakan di pengadilan Magistrate di kota Haifa yang diduduki. Sesi pengadilan tersebut dihadiri oleh puluhan aktivis Palestina sebagai bentuk solidaritas kepada tokoh Islam terkemuka.
Salah juga mengutuk eskalasi Israel baru-baru ini di Gerbang Al-Rahma Masjid Al-Aqsha di Yerusalem yang diduduki. Dia menggambarkan bahwa gerbang itu adalah bagian integral dari masjid suci.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Setelah persidangan, pengacara Salah, Omar Khamaisi mengatakan, tuduhan yang diterima kliennya itu ditujukan terhadap prinsip-prinsip Islam.
Sheikh Salah ditangkap dari rumahnya di kota utara Umm Al-Fahm pada 25 Agustus 2017 dan didakwa sembilan hari kemudian oleh Penuntutan Umum Israel.
Dia didakwa dengan 12 tuduhan hasutan untuk melakukan kekerasan dan terorisme, serta mendukung organisasi terlarang dalam kaitannya dengan Gerakan Islam di Palestina. (T/Ais/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah