Tentara Israel Tahan 45 Orang Palestina

West Bank, 5 Syawwal 1438/29 Juni 2017 (MINA) – Pasukan menahan sebanyak 45 orang dalam kurun kurun waktu kurang dari satu pekan seputar Idul Fitri.

Mereka yang ditangkap termasuk sembilan orang yang ditahan di Tepi Barat pada Kamis, kata Masyarakat Tahanan Palestina. Demikian diberitakan WAFA dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Laporan itu mengatakan, tahanan tersebut termasuk seorang anggota Dewan Legislatif Palestina dan seorang wanita.

Dilaporkan, berbagai tindakan semena-mena dilakukan tentara Israel,  mulai penangkapan, penembakan, hingga pembunuhan terus dilakukan.

Kelompok hak asasi manusia, Amnesty International, baru-baru ini mengungkapkan bahwa setidaknya ada 20 kasus pembunuhan melanggar hukum yang dilakukan pasukan Israel terhadap orang-orang Palestina.

Amnesty International menganggap Israel melakukan “pembunuhan di luar hukum” terhadap orang-orang Palestina.

Menurutnya, pasukan Israel menampilkan penghinaan yang mengerikan terhadap kehidupan manusia dengan menggunakan kekuatan mematikan yang sembrono dan melanggar hukum terhadap orang-orang Palestina.

Kasus terbaru adalah tentara Israel menembak seorang pria Palestina yang dituding menembaki tentara Israel di kota Hebron, Tepi Barat pada hari Rabu (28/6).

Sementara itu Otoritas Israel mengklaim, sebagian besar orang Palestina yang terbunuh adalah karena melakukan serangan pisau, senjata api atau mobil terhadap tentara Israel, namun  saksi mata dari warga Palestina selalu mengatakan bahwa korban yang ditembak mati tidak menunjukkan melakukan serangan atau ancaman terhadap tentara Israel. (T/P3/P1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.