Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TURKI KUTUK BOM BAGHDAD TEWASKAN 25 ORANG TERMASUK ANGGOTA PARLEMEN

Rudi Hendrik - Sabtu, 18 Oktober 2014 - 15:29 WIB

Sabtu, 18 Oktober 2014 - 15:29 WIB

520 Views

PEMERINTAH TURKI
Pemerintah Turki kutuk pemboman di Baghdad (Foto: AA)

TURKI-300x203.jpg" alt="Pemerintah Turki kutuk pemboman di Baghdad (Foto: AA)" width="300" height="203" /> Pemerintah Turki kutuk pemboman di Baghdad (Foto: AA)

Ankara, 24 Dzulhijjah 1435/18 Oktober 2014 (MINA) – Pemerintah Turki pada Jumat malam (17/10) mengutuk serangan bom bunuh diri di Baghdad pada hari Selasa yang menewaskan sedikitnya 25 orang, termasuk anggota parlemen Irak, Ahmad Al-Khafaji.

Menurut sumber-sumber keamanan Irak, seorang pembom mobil bunuh diri menyerang pos pemeriksaan di pintu masuk ke salah satu daerah Syiah di Baghdad, di tepi lingkungan Kadhimiya, yang merupakan lokasi tempat suci Syiah Imam Kahdim.

Kementerian Luar Negeri Turki merilis sebuah pernyataan dan 2menyerukan solidaritas antara semua pihak Irak untuk melawan “spiral teror yang menargetkan perjuangan melawan terorisme”, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Turki akan terus mendukung langkah-langkah pemerintah Irak menuju pembangunan stabilitas, perdamaian dan konsensus di kawasan itu,” tambah pernyataan itu.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Anggota parlemen Al-Khafaji, wakil pemimpin Organisasi Badr, dikabarkan sedang bepergian ke Kadhimiya untuk mengunjungi tempat suci Imam Kadhim pada saat serangan bunuh diri terjadi.

Organisasi Badr yang sebelumnya dikenal sebagai Brigade Badr atau Badr Corps, adalah kelompok politik dan paramiliter Syiah yang kuat. Mereka memiliki hubungan dekat dengan mantan Perdana Menteri Nuri Al-Maliki.

Al-Khafaji adalah anggota yang dihormati di organisasi Badr serta anggota parlemen Irak. (T/P001/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Internasional
Asia
Asia
Internasional
Internasional