UNRWA Terima Sumbangan AS$1 Juta dari China untuk Gaza

Yerusalem, MINA – Badan PBB untuk membantu pengungsi Palestina (UNRWA) menerima sumbangan sebesarAS  $1 juta dari Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRC) untuk mendukung pangan bantuan di Gaza.

Kontribusi ini akan memberikan bantuan yang dibutuhkan untuk Seruan Darurat UNRWA 2021 ke wilayah Palestina.

Penjabat Direktur Hubungan Eksternal UNRWA, Tamara Alrifai, menyampaikan penghargaan yang tulus kepada Pemerintah China atas dukungannya kepada UNRWA, demikian WAFA melaporkan, Selasa (13/7).

“Memastikan pendanaan yang memadai untuk intervensi darurat utama ini adalah prioritas dalam semua diskusi antara UNRWA dan negara-negara anggota PBB. Kami sangat berterima kasih atas kontribusi baru yang murah hati dari Tiongkok,” kata Tamara.

“Dukungan ini merupakan konfirmasi komitmen Tiongkok terhadap bantuan makanan yang vital dan menyelamatkan jiwa yang diberikan oleh Badan tersebut kepada lebih dari satu juta pengungsi Palestina di Gaza,” tambahnya.

Menurut keterangan UNRWA, di Gaza terdapat sekitar 70 persen dari populasi merupakan pengungsi yang rentan, yang sangat bergantung pada bantuan UNRWA dari jalur kehidupan kemanusiaan yang kritis.

Kontribusi dari China yang tepat waktu ini, memungkinkan UNRWA untuk menyediakan makanan darurat yang cukup untuk seperempat atau sekitar 50.000 pengungsi Palestina yang rawan pangan.

Kepala Kantor Republik Rakyat Tiongkok untuk Negara Palestina, Duta Besar Guo Wei mengatakan, Tiongkok menghargai penyediaan bantuan dan layanan penting UNRWA yang berkelanjutan bagi pengungsi Palestina di Timur Tengah untuk waktu yang lama.

“China selalu mementingkan kerja sama dengan UNRWA dan secara aktif menanggapi seruan kemanusiaan darurat Badan tersebut,” katanya.

Ia mengatakan, China akan mendukung pekerjaan UNRWA dan terus memberikan bantuan praktis kepada para pengungsi Palestina.

Tahun ini, China juga menyumbangkan 200.000 dosis vaksin COVID-19 ke lima bidang operasi UNRWA di Gaza, Tepi Barat (termasuk Yerusalem Timur), Yordania, Lebanon, dan Suriah untuk melengkapi program vaksinasi nasional negara tuan rumah dengan memenuhi kebutuhan pengungsi Palestina bersama dengan populasi prioritas nasional. (T/R6/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)