Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Uswatun Hasanah, Salah Seorang Sabiqunal Awwalun Al-Muhajirun Wafat

Nur Hadis - Sabtu, 8 Februari 2020 - 00:27 WIB

Sabtu, 8 Februari 2020 - 00:27 WIB

8 Views

Bogor, MINA – Uswatun Hasanah, istri kedua dari Allahu yarham Ustaz Saefuddin, sabiqunal awaalun Jama’ah Muslimin (Hizbullah) dan perintis kampung islami Al-Muhajirun, Natar, Lampung, berpulang ke rahmatullah hari Jumat, 7 Februari 2020, bakda shalat Jumat sekitar pukul 14.00 WIB di Shuffah Al-Fatah Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Almarhumah menghembuskan nafas terakhirnya sepulang dari tiga pekan perawatan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Jakarta, dalam perjuangan untuk sembuh dari penyakit stroke.

Semasa hidupnya, setelah menikah pada 1975, almarhumah setia mendampingi Ustaz Saefuddin dalam berdakwah al-jama’ah atau kesatuan umat di wilayah Lampung dan merintis babat alas pembukaan Kampung Al-Muhajirun. Padahal di masa-masa itu, sebagai anak seorang tentara, Uswah -panggilan akrabnya- hidup dalam kecukupan di Ambarawa, Pringsewu.

Tidak hanya itu, almarhumah juga ikut hijrah ke Cileungsi, Bogor, pada tahun 1982 untuk ikut mendampingi Ustaz Saefuddin bersama Imaam Muhyiddin Hamidy dan ikhwan-ikhwan lainnya membuka markas Jama’ah Muslimin (Hizbullah) di Cileungsi.

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Sebagai seorang muslimah, Uswah tergolong sangat gigih dalam banyak hal, terutama pendidikan.

Di Kampung Muhajirun, almarhumah adalah salah seorang asatizah di awal pembukaan tarbiyah. Setelah hijrah ke Cileungsi, beliau juga aktif menjadi staf pengajar di Madrasah Ibtidaiyah Al-Fatah. Selain itu, dalam usianya yang sudah tidak muda, Uswah tidak bosan dan lelah untuk belajar. Pada tahun 2012, almarhumah memperoleh gelar sarjana dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah.

Uswatun Hasanah lahir pada 8 Februari 1956 dan wafat pada 7 Februari 2020, tepat dalam usia 64 tahun. Almarhumah meninggalkan seorang putra dan tiga orang putri serta lima orang cucu.

Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Yakhsyallah Mansur dalam doanya menyebut Uswah sebagai mujahidah muslimah.  (L/ans/B03/RI-1)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Menteri Yusril Sebut ada Tiga Negara Minta Transfer Napi

Rekomendasi untuk Anda

Haji 1445 H
Indonesia
Haji 1445 H
Indonesia
Indonesia