Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga Nablus: Israel Tidak akan Berhasil Halang Perlawanan Anti-pendudukan

sri astuti - Selasa, 25 Oktober 2022 - 18:23 WIB

Selasa, 25 Oktober 2022 - 18:23 WIB

2 Views

Para pengunjuk rasa Palestina melemparkan batu sebagai tanggapan atas serangan pasukan keamanan Israel dengan peluru plastik dan gas air mata, dalam protes terhadap pembangunan permukiman Yahudi dan tembok pemisah di desa Kafr Qaddum di Nablus, Tepi Barat pada 28 April 2017. ( Nedal Eshtayah - Anadolu Agency )

Nablus, MINA – Pendudukan Israel melanjutkan blokade ketatnya di kota Nablus di Tepi Barat utara, Koordinator Komite Lembaga dan Kegiatan Nablus, Ghassan Hamdan, mengatakan, blokade itu tidak akan berhasil melanggar kehendak rakyat Palestina dan perlawanan anti-pendudukan.

“Pendudukan Israel tidak akan pernah berhasil melanggar kehendak rakyat Palestina dan perlawanan anti-pendudukan,” kata Hamdan, Middle East Monitor melaporkan, Selasa (25/10).

Menurutnya, blokade dua pekan itu bertujuan menghancurkan dukungan rakyat untuk perlawanan Palestina dengan cara “hukuman kolektif”.

Hamdan mengatakan, pengepungan Israel telah melumpuhkan setiap aspek kehidupan di kota itu. Ia menekankan bahwa Nablus telah menghadapi tindakan yang mencekik.

Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina

“Warga Palestina di Nablus bersatu untuk mendukung para pejuang Palestina yang menghadapi pendudukan Israel dan melindungi rakyat dari serangan tentara dan pemukim Israel,” kata Hamdan, mengutip kegiatan populer yang dilakukan setiap hari untuk mendukung para pejuang.

Azzam Abul Adas, seorang spesialis dalam urusan Israel, mengatakan para pejuang Lions’ Den telah memenangkan hati semua orang Palestina, dan semua penduduk Tepi Barat menunjukkan dukungan untuk mereka.

The Lions’ Den, tambahnya, telah melebar dari hari ke hari dan ini telah “membingungkan” lembaga keamanan Israel.

Sekitar 450.000 orang tinggal di Nablus dan daerah sekitarnya, termasuk desa dan kamp pengungsi. Semuanya telah mengalami blokade ketat selama 14 hari. (T/R7/RI-1)

Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda