Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga Pesisir Kaltim Diminta Waspada, BMKG Prediksi Pasang Laut Capai 2,8 Meter

Ansaf Muarif Gunawan Editor : Rudi Hendrik - 13 detik yang lalu

13 detik yang lalu

0 Views

Ilustrasi glombang tinggi. (Foto. MINA)

Balikpapan, MINA — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mengeluarkan peringatan dini terkait potensi pasang laut tinggi yang dapat mencapai 2,8 meter di sejumlah wilayah pesisir Kalimantan Timur. Fenomena ini diperkirakan terjadi pada pertengahan hingga akhir November 2025 dan berpotensi menimbulkan banjir rob serta mengganggu aktivitas warga pesisir.

Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Diyan Novrida, menjelaskan bahwa pasang laut kali ini perlu diwaspadai karena dapat berdampak langsung terhadap kawasan tambak dan pelabuhan.

“Pasang laut bisa menyebabkan banjir rob, tambak terendam, hingga menghambat aktivitas masyarakat di pesisir,” ujarnya di Balikpapan, Rabu (12/11).

BMKG mencatat, muara Sungai Berau berpotensi mengalami pasang tertinggi hingga 2,8 meter pada 20 November 2025 pukul 20.00 Wita. Daerah ini termasuk salah satu kawasan ekonomi pesisir aktif dengan pelabuhan besar yang rentan terdampak pasang surut ekstrem.

Baca Juga: Hari Ayah Nasional Jadi Momentum Refleksi Nilai Keteladanan dan Pengabdian Sosok Ayah

Di Kota Balikpapan, pasang laut tertinggi diperkirakan mencapai 2,7 meter pada 20 November 2025 pukul 18.00–19.00 Wita. Setidaknya lima wilayah diprediksi akan terdampak, yakni Samboja, Samboja Barat, Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser.

“Kondisi ini juga dapat mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan serta meningkatkan risiko air laut masuk ke permukiman warga yang berada dekat pantai,” jelas Diyan.

“Kami imbau masyarakat pesisir agar tetap waspada, terutama anak-anak agar tidak bermain di sekitar pantai saat air pasang tinggi,” ucapnya.

Peringatan serupa juga disampaikan untuk wilayah lain di Kalimantan Timur. Di muara Sungai Mahakam (Pulau Nubi), Kabupaten Kutai Kartanegara, pasang laut setinggi 2,8 meter diperkirakan terjadi pada 25 November pukul 07.00 Wita.

Baca Juga: Layanan Kesehatan Cuma-Cuma Dompet Dhuafa Gelar Seminar Budaya Sehat Nusantara

Sementara di Teluk Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur, pasang tertinggi 2,5 meter berpotensi terjadi pada 20 November pukul 18.00 Wita.

BMKG mengimbau masyarakat pesisir untuk terus memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG agar dapat mengantisipasi dampak pasang laut secara dini. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Krisis Sampah Depok Memburuk, TPA Cipayung Tak Lagi Mampu Tampung Timbunan

Rekomendasi untuk Anda