Yuzhny, MINA – Program Pangan Dunia PBB (WFP) mengatakan, kapal kedua pengangkut bantuan pangan berupa biji-bijian untuk Yaman sudah berlayar dari Ukraina sejak Selasa (30/8).
Seperti dikutip dari Middle East Monitor, Rabu (31/8), Kapal MV Karteria meninggalkan pelabuhan Yuzhny di Laut Hitam menuju Turkiye terlebih dahulu untuk menggiling biji-bijian menjadi tepung sebelum menuju ke Yaman.
Tahun lalu, Yaman mengimpor hampir 50 persen kebutuhan gandumnya dari Rusia dan Ukraina. Saat ini, sekitar 17 juta orang di Yaman menderita kelaparan akut. Namun, bantuan kemanusiaan sekitar Rp 64 triliun hanya didanai sebesar 42 persen.
“Yaman harus memperoleh kembali komoditas pangan terutama biji-bijian agar harga stabil dan mencegah terjadinya kelaparan di kalangan masyarakat,” kata Country Director WFP untuk Yaman, Richard Ragan.
Baca Juga: Jerman Batalkan Acara Peringatan 60 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Israel
Selain Yaman, sebanyak 345 juta orang di 82 negara terancam kelaparan, sehingga sejauh ini, jumlah ekspor pangan yang merupakan bantuan kemanusiaan masih berjumlah sedikit dari total keseluruhan ekspornya.
Sejauh ini, Ukraina sudah mengekspor sekitar 1,5 juta ton pangan ke berbagai negara melalui kesepakatan yang dijembatani oleh Turkiye dan PBB pada Juli lalu.
Ekspor gandum Ukraina turun drastis sejak invasi Rusia sehingga membuat harga pangan global naik dan menyebabkan kelaparan di berbagai negara miskin. (T/ri/RE1/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron akan Umumkan Perdana Menteri Baru Hari Ini