Kyiv, MINA – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, drone dan rudal buatan Iran digunakan oleh pasukan Rusia pada Senin (10/10) dalam penembakan berat yang menargetkan infrastruktur energi di beberapa kota.
Dalam pesan video yang diunggah di akun Facebook-nya, Zelensky berkata, “Pagi ini sulit. Kita berurusan dengan teroris. Lusinan rudal “Shaheds” Iran, Arab News melaporkan.
Dia menuduh Rusia menargetkan infrastruktur energi Ukraina dalam serangan, dengan mengatakan, “mereka menginginkan kepanikan dan kekacauan, mereka ingin menghancurkan sistem energi kami. Mereka tidak bisa diperbaiki.”
Dia menambahkan, “Target kedua adalah orang-orang. Waktu dan tujuan seperti itu dipilih secara khusus untuk menyebabkan kerusakan sebanyak mungkin.”
Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka
Rusia mengebom kota-kota di seluruh Ukraina selama jam sibuk pada Senin pagi, menewaskan warga sipil dan menghancurkan infrastruktur dalam serangan balas dendam yang jelas, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa ledakan di jembatan menuju Krimea sebagai serangan teroris.
Rudal menghantam Kyiv, serangan paling intens di Ibu Kota sejak Rusia mengabaikan upaya untuk merebutnya pada pekan-pekan awal perang.
Ledakan juga dilaporkan terjadi di Lviv, Ternopil dan Zhytomyr di barat Ukraina, Dnipro dan Kremenchuk di Ukraina tengah, Zaporizhzhia di selatan, dan Kharkiv di timur. Seorang saksi di wilayah Belgorod Rusia dekat perbatasan Ukraina juga mendengar ledakan dari daerah perbatasan. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur