Jeddah, MINA – Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci telah menghadirkan 100 ulama untuk menjawab pertanyaan dari jamaah selama perjalanan haji mereka.
Tersebar di 10 lokasi berbeda di dalam Masjidil Haram, 100 ulama terdiri dari hakim agung dan dosen di berbagai universitas yang dilatih untuk menjawab pertanyaan secara langsung atau melalui telepon melalui tujuh stan yang beroperasi sepanjang waktu.
“Respons yang ditawarkan oleh para ulama kepada jamaah haji sesuai dengan hasil dokumen Fatwa Dua Masjid Suci dan dampaknya dalam memfasilitasi perjalanan jamaah,” kata Direktur Jenderal Dakwah dan Bimbingan Masjidil Haram, Majid Al-Masoudi, sebagaimana ArabNews melaporkannya, Ahad (26/2).
Ulama juga memberikan tanggapan tentang ritual haji sesuai dengan fatwa yang sering dikeluarkan untuk menghindari fatwa yang tidak teratur, menyatukan ijtihad (penalaran independen oleh ahli hukum Islam), dan menghindari ucapan rasis dan kebencian.
Baca Juga: Banyaknya Massa yang Hadir dalam Pemakaman Pemimpin Hezbollah Tunjukkan Kekuatan Perlawanan
Jamaah haji dan umrah juga dapat mengajukan pertanyaan mereka yang dijawab oleh robot di Masjidil Haram. Kepresidenan menawarkan layanan ini di pintu masuk utama area Mataf untuk memanfaatkan teknologi dan kecerdasan buatan.
Robot-robot ini mendukung 11 bahasa untuk memandu peziarah dari seluruh dunia, termasuk Arab, Inggris, Prancis, Rusia, Persia, Turki, Melayu, Urdu, Cina, Bengali, dan Hausa.
Mereka membimbing para jamaah tentang bagaimana melakukan ritual umrah mereka, mengeluarkan fatwa, menjawab pertanyaan dan memberikan kesempatan bagi orang untuk berkomunikasi dengan ulama dari jarak jauh.
Robot beroda empat ini memiliki layar sentuh 21 inci dan sistem penghentian cerdas yang memungkinkan mereka untuk dipindahkan dengan mudah.
Baca Juga: Parlemen Arab Tegaskan Dukungan terhadap Yordania dan Mesir
Robot ini juga memiliki kamera resolusi tinggi untuk kejelasan saat mentransmisikan gambar, headphone resolusi tinggi, dan mikrofon dengan kualitas tangkapan tinggi yang memungkinkan transmisi suara yang jernih.
Robot bekerja pada sistem jaringan nirkabel Wi-Fi dengan transmisi data yang cepat dan tinggi.
Inisiatif ulama serupa diluncurkan oleh kepresidenan selama musim Ramadhan sebelumnya, dengan 30 ulama Muslim untuk membantu jamaah menjawab pertanyaan mereka tentang kinerja yang benar dari ritual umrah dan memberikan fatwa.(T/R1/P1)
Baca Juga: Pasukan Yaman Tembakkan Rudal ke Jet Tempur dan Drone AS di Laut Merah
Mi’raj News Agency (MINA)