Yerusalem, MINA – Setidaknya 214 pemukim Ilegal ekstrimis Yahudi menodai Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki, Kamis (15/12) pagi dan sore hari dengan melakukan ritual provokatif talmud di halaman masjid.
Menurut situs Al-Qastal News, setidaknya 214 pemukim ilegal yang dikawal oleh petugas polisi memasuki Masjid secara berkelompok melalui Gerbang Al-Magharibah dan menyerbu halaman situs tersuci ketiga dalam Islam tersebut.
Selama tur mereka di halaman Masjid Al-Aqsa, para pemukim menerima ceramah dari para rabi tentang dugaan keberadaan Kuil Bukit, juga beberapa dari mereka secara provokatif melakukan ritual Talmud di area timur Masjid.
Sementara itu, polisi pendudukan Israel terus memberlakukan pembatasan terhadap masuknya jamaah Muslim ke Masjid, dan melecehkan beberapa dari mereka selama kehadirannya di halaman dan pintu masuk yang mengarah ke Al-Aqsa.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Selama beberapa hari, kelompok ekstremis Yahudi telah menghasut para pengikutnya di media sosial untuk berbaris secara massal ke Masjid Al-Aqsa dan melakukan ritual di halamannya selama delapan hari pada peringatan Hanukkah Yahudi yang akan dimulai pada 18 Desember mendatang.
Di sisi lain, para aktivis Yerusalem telah mendesak dan menyerukan kepada jamaah Muslim untuk mengintensifkan kehadirannya di kompleks Masjid Al-Aqsa selama beberapa hari mendatang untuk melindungi tempat suci dari pelanggaran pemukim yang secara intensif dilakukan di bawah perlindungan polisi. (T/R12/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza