Bangkok, MINA – Polusi udara di ibu kota Thailand, Bangkok membuat lebih dari 350 sekolah terpaksa diliburkan pada Jumat (24/1).
Otoritas Bangkok mengatakan, jumlah itu menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir. Asia News mengabarkan.
Pejabat Bangkok mengumumkan, akan menyediakan transportasi umum gratis selama sepekan dalam upaya mengurangi kemacetan dan polusi dari asap knalpot berbahaya.
Polusi udara musiman telah lama melanda Thailand, seperti banyak negara di kawasan Asia Tenggara, tetapi kondisi berkabut pekan ini telah membuat lebih banyak sekolah diliburkan dibandingkan lima tahun ke belakang, terhitung sejak 2020.
Baca Juga: Mantan Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Menderita Kanker Prostat Ganas
“Sulit untuk bernapas… Saya benar-benar merasakan panas di tenggorokan,” kata Benjawan Suknae (61), seorang penjual minuman.
“Saya pikir (penutupan sekolah) dapat membantu sampai titik tertentu,” lanjutnya.
Pemerintah Metropolitan Bangkok mengatakan, telah menutup 352 sekolah di 31 distrik karena polusi udara.
Pada Kamis (23/1), lebih dari 250 sekolah di Bangkok diliburkan karena polusi. Para pejabat mengimbau masyarakat untuk bekerja dari rumah dan membatasi kendaraan berat di kota tersebut.
Baca Juga: Badai di Beberapa Wilayah AS: Lebih dari 25 Orang Tewas, Ribuan Rumah Hancur
Polusi udara melanda negara Asia Tenggara itu secara musiman, saat udara musim dingin yang lebih dingin dan stagnan bercampur dengan asap dari pembakaran tunggul tanaman dan asap mobil.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kapal AL Meksiko Tabrak Jembatan di AS, 19 Orang Terluka