39.228 Jamaah Haji Jatim, Bali, NTT Berangkat dari Embarkasi Surabaya 

Surabaya, MINA – Pelaksana tugas (Plt) Kepala kantor wilayah Kementerian Agama Jawa Timur (Kakanwil Kemenag Jatim), Mufi Imron Rosyadi menyampaikan, embarkasi Surabaya akan melayani 39.228 calon jamaah haji tahun 2024 dari Jatim, Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk berangkat ke Arab Saudi.

Mufi menjelaskan, jumlah ini terdiri atas 37.271 jamaah asal Jawa Timur, 732 jamaah asal Bali, 695 jamaah dari NTT. Selain itu, ada 530 petugas kelompok terbang (Kloter).

“Jamaah Haji Embarkasi Surabaya Tahun 2024 tergabung dalam 106 kloter yang diberangkatkan ke Arab Saudi dengan Maskapai Saudia Arabian Airlines,” kata Mufi saat menghadiri Pelantikan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya 1445 H/2024 M di Aula Muzdalifah, Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat (3/5).

Penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024, kuota haji Indonesia berjumlah 221.000 jamaah. Selain itu, Indonesia juga mendapat tambahan kuota sebanyak 20.000 jamaah. Sehingga total kuota haji Indonesia adalah 241.000 jamaah, terdiri atas 213.320 jamaah haji reguler dan 27.680 jamaah haji khusus dengan 554 kloter diantaranya, 294 kloter terbang dengan Garuda Indonesia, 260 kloter dengan Saudia Airlines.

Tahun ini, embarkasi Surabaya Jawa Timur (Jatim) untuk kali pertama mengunakan layanan fast track atau pemeriksaan dokumen jamaah haji oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi, sehingga jamaah saat turun di Madinah atau Jeddah bisa langsung menuju pemondokan.

Pemerintah Arab Saudi menyediakan tiga layanan fast track dalam Mecca Route Haji 1445 H/2024 M, yakni Bandara Djuanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo, dan Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

Keberangkatan jamaah haji Indonesia terbagi dalam dua gelombang. Pemberangkatan gelombang pertama dijadwalkan dari 12 – 23 Mei 2024. Untuk gelombang kedua, pemberangkatan jamaah akan berlangsung dari 24 Mei – 10 Juni 2024.

“Rata-rata PPIH Embarkasi akan melayani jamaah yang masuk asrama haji dan keluar berangkat arab saudi, per hari 4 – 5 kloter. Kita berharap semoga seluruh rangkaian tersebut dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti,” tambah Mufi. []

Mi’raj  di News Agency (MINA)