Yerusalem, MINA – Sekitar 40.000 warga Palestina melaksanakan shalat Jumat (17/1) di Masjid Al-Aqsa , Departemen Wakaf Islam di Yerusalem melaporkan.
Mereka berhasil masuk ke kompleks Al-Aqsa setelah melewati pemeriksaan militer Israel yang ketat di gerbang masuk.
Polisi Pendudukan Israel sempat secara brutal menyerang jamaah di Al-Aqsa, setelah menyerbu halaman selesai shalat subuh. Namun mereka kemudian pergi.
Media Arab Quds Press menyebutkan laporan Departemen Wakaf yang mengatakan, “Pasukan pendudukan secara brutal menyerang para jamaah, segera setelah mereka selesai shalat Subuh, dan menembakkan peluru karet untuk membubarkan mereka.”
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Dia menambahkan, pasukan pendudukan melukai setidaknya lima jamaah dengan peluru karet. Sementara sejumlah pemuda ditangkap setelah dipukuli di dalam masjid dan di pintu gerbang.
Para pemuda tetap semangat masuk ke Al-Aqsa pada Jumat pagi, yang mereka sebut sebagai “fajar bermartabat”, sebagai tanggapan atas pelanggaran pendudukan Israel di masjid yang diberkati itu. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon