Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

5 Olaharaga yang Baik Saat Puasa Ramadhan

Bahron Ansori Editor : Widi Kusnadi - 35 menit yang lalu

35 menit yang lalu

0 Views

Ilustrasi

BEROLAHRAGA saat puasa Ramadhan bisa memberikan manfaat kesehatan jika dilakukan dengan cara yang tepat. Berikut lima olahraga yang baik saat berpuasa beserta penjelasan ilmiahnya.

Pertama, Jalan Kaki. Jalan kaki adalah olahraga ringan yang dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu tubuh tetap aktif tanpa menyebabkan kelelahan berlebihan. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa berjalan selama 30 menit dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan metabolisme. Selain itu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam juga menganjurkan aktivitas fisik yang tidak berlebihan selama puasa, sebagaimana dalam hadis,
“Sesungguhnya badanmu memiliki hak atas dirimu.” (HR. Bukhari)

Kedua, Yoga dan Peregangan. Yoga membantu menjaga fleksibilitas, meredakan stres, dan meningkatkan fokus ibadah selama Ramadhan. Studi ilmiah menunjukkan bahwa yoga mengaktifkan sistem saraf parasimpatis, yang membantu tubuh lebih rileks dan mengurangi stres oksidatif akibat kurangnya asupan energi saat berpuasa. Dalam Islam, menjaga ketenangan jiwa juga sangat dianjurkan, sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an, “Ketahuilah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (Qs. Ar-Ra’d: 28)

Ketiga, Bersepeda Santai. Bersepeda dengan intensitas ringan hingga sedang adalah pilihan baik untuk menjaga kebugaran tanpa membuat tubuh cepat dehidrasi. Penelitian dalam jurnal kesehatan menunjukkan bahwa bersepeda selama 20-30 menit dapat meningkatkan kapasitas aerobik dan daya tahan tubuh tanpa membebani sistem metabolisme.

Baca Juga: Ini Dia 10 Makanan Terbaik Saat Berbuka Puasa

Keempat, Latihan Kekuatan Ringan (Bodyweight Training). Latihan kekuatan seperti push-up, plank, dan squat dengan intensitas rendah membantu menjaga massa otot selama puasa. Studi dalam Journal of Strength and Conditioning Research menunjukkan bahwa latihan ringan saat puasa tidak menyebabkan kehilangan massa otot yang signifikan, asalkan diimbangi dengan nutrisi yang cukup saat sahur dan berbuka.

Kelima, Renang Ringan. Renang adalah olahraga yang dapat menjaga kebugaran tanpa meningkatkan suhu tubuh secara drastis. Penelitian dalam International Journal of Sports Medicine menunjukkan bahwa olahraga dalam air dapat membantu menjaga hidrasi tubuh lebih baik dibandingkan olahraga di darat. Namun, renang saat puasa harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari risiko tertelan air.

Olahraga selama puasa harus dilakukan dengan bijak, pada waktu yang tepat (misalnya sebelum berbuka atau setelah Tarawih), serta dengan intensitas yang disesuaikan dengan kondisi tubuh. Prinsip Islam dalam menjaga kesehatan sangat jelas, sebagaimana hadis Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah.” (HR. Muslim)

Maka, memilih olahraga yang sesuai akan membantu menjaga kesehatan dan kebugaran selama Ramadhan tanpa mengganggu ibadah puasa.[]

Baca Juga: Kemenkes Ajak Masyarakat Manfaatkan Cek Kesehatan Gratis

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Kesehatan Mental vs Kesehatan Fisik, Mana yang Lebih Penting?

Rekomendasi untuk Anda

MINA Health