Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

500 RELAWAN PEREMPUAN BEKERJA DI MASJIDIL HARAM

Admin - Jumat, 12 Juli 2013 - 02:59 WIB

Jumat, 12 Juli 2013 - 02:59 WIB

629 Views ㅤ

Makkah, 4 Ramadhan 1434/12 Juli 2013 (MINA) – Sekitar 500 orang relawan perempuan bersiap-siap untuk bekerja di Masjidil Haram di Makkah, Kamis (11/7)

Para relawan akan ditugaskan bekerja di bagian perempuan dari masjid suci. Mereka akan bekerja di bawah Otoritas Bulan Sabit Merah untuk memberikan pertolongan pertama kepada jamaah yang mungkin menderita penyakit kadar gula darah rendah, tekanan darah tinggi dan penyakit lainnya, Saudi Gazette melaporkan yang dikutip Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj News Agency).

Bulan lalu, sekitar 300 relawan perempuan mengkhususkan diri dalam berbagai profesi medis dan keperawatan telah terdaftar khusus di situs Bulan Sabit Merah Saudi.

Mereka menawarkan layanan darurat sukarela di bagian doa, diperuntukkan bagi jamaah perempuan di Masjidil Haram. Tim ini disebut tim relawan Rafeedah.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Sana Fadhil, Ketua Tim, mengatakan bahwa timnya mencari keterlibatan sejumlah besar relawan perempuan.

“Kami menempatkan iklan dan panggilan untuk bantuan di rumah sakit dan jaringan sosial,” kata Fadhil.

Di tahun-tahun sebelumnya, mendorong pria dan wanita lansia dengan kursi roda adalah salah satu layanan yang ditawarkan oleh para pemuda yang bekerja untuk Penghormatan Proyek Kota Haram di berbagai kota suci. Mereka juga membagikan makanan gratis untuk membantu orang berbuka puasa dan mengelola pertolongan pertama jika diperlukan.

Peziarah lansia mengatakan mereka terkesan dengan layanan khusus relawan muda yang mendorong kursi roda di Masjidil Haram di Mekah selama bulan Ramadhan.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Pada catatan yang berbeda, Mohammad Tawfiq Madani Kepala Jalan Raya dan Manajemen Transportasi Provinsi Makkah mengungkapkan bahwa rencananya akan dibangun jalan raya yang menghubungkan Makkah ke Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah.

“Tahap pertama proyek, biaya SR150 juta, telah dicapai. Tahap kedua proyek ini, senilai SR300 juta, akan dimulai segera setelah kontraktor ditemukan,” kata Madani, koran lokal melaporkan.

Madani mengatakan bahwa proyek lain, jalan Briman yang menghubungkan Jeddah ke Makkah dari utara, hampir selesai.

Madani menguraikan proyek mendatang lainnya termasuk renovasi jalan Al-Khawajat, pembangunan stasiun kereta api di seberang Makkah, Jeddah, Madinah, dan Rabigh, pemasangan lampu jalan di jalan tol yang menghubungkan Makkah ke Madinah melalui Taif dan pelaksanaan anggaran untuk pembangunan jalan Al-Kar. (T/P09/R2).

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Mi’raj News Agency (MINA).

 

 

 

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Rekomendasi untuk Anda