Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

55 Pelaku Usaha Indonesia Ikuti Pelatihan Alibaba

Rana Setiawan - Jumat, 9 Agustus 2019 - 20:53 WIB

Jumat, 9 Agustus 2019 - 20:53 WIB

8 Views

Jakarta, MINA – Sebanyak 55 pelaku usaha berbagai bidang dari Indonesia mengikuti program “Netpreneur Training Alibaba” batch 1 yang berlangsung dari 29 Juli hingga 8 Agustus 2019 di kantor pusat Alibaba Group yang berlokasi di Kota Hangzhou Provinsi Zhejiang China.

Siaran pers Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto yang diterima di Jakarta, Jumat (9/8) menyebutkan, pelatihan tersebut dirancang untuk menjawab berbagai kebutuhan para pelaku usaha agar adaptif, inovatif dan kompetitif di era digital.

Selain dari Kadin Indonesia, training dimaksud antara lain diikuti oleh peserta dari PT Semen Indonesia, Perusahan Logistik, PT Telkom, Kresna Group, Lazada, Jababeka, DANA, Jittlada, TaniHub hingga Angkasa Pura dan Kadin Jawa Tengah.
Peserta pelatihan adalah para pendiri, co-founder atau pemilik bisnis visioner dari perusahaan startup (rintisan), digital, atau perusahaan tradisional yang telah beroperasi setidaknya selama dua tahun terakhir ini.

Sebelumnya Alibaba Group secara langsung menyeleksi dan memilih partisipan dari Indonesia, sedangkan Kadin Indonesia diundang sebagai “observer” dan “adviser” pada pelaksanaan training yang programnya dirancang dengan kurikulum khusus untuk Indonesia itu.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

Para peserta training memperoleh pemahaman tentang faktor-faktor keberhasilan Alibaba dan berbagai peluang yang dapat dimanfaatkan dari ekonomi digital. Alibaba Group itu sendiri adalah perusahaan e-commerce terkemuka di China yang didirikan oleh pengusaha visioner Jack Ma.

Dalam training tersebut pelatih berpengalaman di Alibaba Group memberikan inspirasi dan memberdayakan peserta agar bisa memanfaatkan teknologi digital secara maksimal dalam menjalankan bisnis sehari-hari sampai meraih kesuksesan, baik secara lokal maupun global.

Disebutkan pula bahwa Indonesia adalah negara ketiga setelah Rwanda dan Malaysia yang mendapatkan program pelatihan tersebut. Sejak 2018 Alibaba Business School telah mengadakan berbagai program pelatihan, termasuk bagi pelaku bisnis di Indonesia.

Disebutkan pula bahwa formulasi program lanjutan dari komitmen Jack Ma kepada Presiden Jokowi akan dibahas oleh Kadin Indonesia dengan Pemerintah, mengingat pelatihan digital sebelumnya telah dilakukan bagi pejabat Pemerintah dan komunitas perguruan tinggi.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

Formulasi program final tersebut nantinya akan dilakukan melalui sebuah peluncuran program resmi di antara para “stakeholder” (pemangku kepentingan), yakni Pemerintah Indonesia, Kadin Indonesia, dan Alibaba.(L/R01/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Asia
Palestina
Dunia Islam
MINA Sport
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
Indonesia
Internasional
Khutbah Jumat