Gaza, MINA – Lebih dari 6.000 truk bantuan yang membawa makanan dan pasokan penting di perbatasan Kerem Shalom masih belum bisa masuk ke Jalur Gaza.
Truk-truk yang menunggu di perlintasan perbatasan Yordania dan Mesir tersebut, tidak dapat mencapai Gaza karena pembatasan Israel, kata Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA). MEMO melaporkan, Ahad (27/7).
“Masuknya truk-truk bantuan menunggu lampu hijau untuk memasuki Gaza,” kata kepala badan tersebut, Philippe Lazzarini.
Ia menambahkan bahwa penerjunan bantuan melalui udara masih belum efisien.
Baca Juga: UNRWA Serukan Gencatan Senjata Jangka Panjang untuk Gaza
Lazzarini menekankan bahwa satu-satunya cara untuk mengatasi krisis “kelaparan buatan manusia” di Gaza adalah melalui “kemauan politik.” “Buka blokade, buka gerbang dan buka akses untuk orang-orang yang membutuhkan,” tambahnya.
Ia juga menepis tuduhan pengalihan bantuan, mengutip laporan terbaru yang mengonfirmasi tidak ada penyalahgunaan “sistemik” atas bantuan kemanusiaan yang diberikan di Gaza. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Awak Kapal Bantuan Handala Diinterogasi Keamanan Zionis