Damaskus, 16 Rajab 1436/6 Mei 2015 (MINA) – Sekitar 65 pengungsi Palestina tewas selama April 2015 akibat konflik yang sedang berlangsung di Suriah, Kelompok Aksi untuk Pengungsi Palestina di Suriah (AGPRS) mengungkapkan, Selasa (5/5).
AGPRS melaporkan, 65 warga Palestina tewas di surah bulan lalu, 32 diantaranya tewas ditembak dalam bentrokan bersenjata, sementara sembilan lainnya tewas dalam pemboman di kamp-kamp pengungsi Palestina, dan sembilan korban disiksa sampai mati di penjara Suriah.
Tiga orang lainnya dilaporkan meninggal akibat kelaparan akibat pengepungan yang ketat di kamp yarmouk selama lebih dari dua tahun, sementara dua warga Palestina lainnya tewas setelah diculik. The Palestinian Information Center (PIC) melaporkan, yang dikkutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Menurut laporan Lembaga Hak Asasi Manusia, tiga pengungsi Palestina ditemukan tewas dengan alasan yang tidak diketahui, sementara satu lagi meninggal setelah kapal yang membawa imigran gelap tenggelam dalam perjalanan ke Eropa.
Baca Juga: Dua Tentara Cadangan Israel Ditangkap Atas Dugaan ‘Mata-Mata Iran’
Suriah telah dilanda perang saudara mematikan sejak 2011, ketika rezim al-Assad keras menindak demonstrasi anti-pemerintah.
Menurut angka PBB, lebih dari 220.000 orang tewas dalam konflik hingga saat ini, menurut angka terbaru PBB.
Sebelum konflik, warga Palestina yang tinggal di Suriah diperkirakan 581.000 sepertiga dari mereka telah tinggal di kamp Yarmouk.
Beberapa tahun terakhir, konflik antara pasukan Bashar Assad dan kelompok oposisi bersenjata pecah, ribuan warga Palestina di Suriah telah melarikan diri ke negara tetangga Libanon dan Yordania itu, sementara ratusan lainnya telah melarikan diri ke Jalur Gaza.
Baca Juga: POPULER MINA] Trump Usul Relokasi Warga Gaza ke Indonesia dan Pertukaran Sandera
Sekitar 166 pengungsi Palestina mati kelaparan di pertengahan 2013 ketika pasukan rezim Suriah mengepung kamp Yarmouk.(T/P008/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Turkish Airlines Kembali Terbang ke Suriah setelah 11 Tahun