7 Tips Membuat Momen Ramadhan Lebih Spesial Bersama Pasangan

RAMADHAN adalah bulan penuh berkah yang memberikan peluang bagi setiap Muslim untuk meningkatkan ketakwaan, memperbaiki hubungan, serta mempererat kasih sayang dalam keluarga. Bagi pasangan suami istri, Ramadhan bisa menjadi momen istimewa untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah dan memperkuat ikatan rumah tangga. Berikut adalah tujuh tips yang dapat membuat momen Ramadhan lebih spesial bersama pasangan, disertai dalil dari Al-Qur’an dan Hadis.

Pertama, Bersama-Sama Meningkatkan Ketaatan kepada Allah. Ramadhan adalah bulan untuk memperbanyak ibadah, dan menjalankannya bersama pasangan akan memperkuat hubungan spiritual dan emosional. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Barang siapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Pasangan suami istri dapat saling mengingatkan untuk meningkatkan kualitas ibadah, seperti shalat berjamaah, membaca Al-Qur’an, serta memperbanyak dzikir dan doa.

Kedua, Menyiapkan Sahur dan Berbuka Bersama. Sahur dan berbuka puasa adalah momen spesial dalam Ramadhan. Menyiapkannya bersama pasangan bukan hanya meningkatkan kebersamaan, tetapi juga mendapat keberkahan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Bersahurlah kalian, karena dalam sahur terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Menghidangkan makanan dengan penuh cinta dan keikhlasan juga termasuk bentuk ibadah yang akan menambah keharmonisan dalam rumah tangga.

Ketiga, Saling Mengingatkan untuk Bersabar dan Menjaga Akhlak. Puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan amarah serta menjaga akhlak. Suami istri harus saling mendukung untuk menjadi pribadi yang lebih sabar dan lembut.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Puasa itu perisai. Maka, jika salah seorang di antara kalian berpuasa, janganlah ia berkata kotor dan jangan pula bertindak bodoh. Jika ada seseorang yang mencacinya atau mengajaknya bertengkar, hendaklah ia berkata, ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa.’” (HR. Bukhari dan Muslim).

Kesabaran dan kelembutan dalam berinteraksi dengan pasangan akan membuat Ramadhan lebih bermakna.

Keempat, Menghidupkan Malam Ramadhan Bersama. Menghidupkan malam Ramadhan dengan ibadah seperti shalat tarawih, membaca Al-Qur’an, dan berdoa akan mempererat hubungan suami istri. Allah berfirman yang artinya, “Dan mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam. Dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah).” (Qs. Adz-Dzariyat: 17-18).

Menjadikan ibadah malam sebagai kebiasaan bersama akan menciptakan lingkungan rumah tangga yang penuh dengan keberkahan.

Kelima, Saling Mendoakan dan Membangun Kebaikan. Salah satu cara terbaik untuk menunjukkan cinta adalah dengan saling mendoakan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Doa seorang Muslim kepada saudaranya tanpa sepengetahuannya akan dikabulkan. Di atas kepalanya ada malaikat yang ditugaskan. Setiap kali ia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, malaikat tersebut berkata, ‘Aamiin, dan semoga engkau mendapatkan yang semisalnya.’” (HR. Muslim).

Mendoakan pasangan agar selalu dalam lindungan Allah, diberikan keberkahan dalam hidup, serta semakin bertakwa, akan membuat hubungan lebih harmonis.

Keenam, Berbagi dan Bersedekah Bersama. Bersedekah di bulan Ramadhan memiliki pahala yang berlipat ganda. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sebaik-baik sedekah adalah sedekah di bulan Ramadhan.” (HR. Tirmidzi).

Pasangan suami istri dapat berbagi kepada yang membutuhkan, baik dengan memberi makanan, infaq, atau wakaf. Hal ini akan memperkuat hubungan mereka dengan Allah serta meningkatkan kebersamaan dalam menjalankan nilai-nilai Islam.

Ketujuh, Menjaga Romantisme dalam Batas Syariat. Ramadhan bukan berarti menghilangkan kasih sayang antara suami dan istri. Islam mengajarkan keseimbangan antara ibadah dan kehidupan rumah tangga. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam adalah contoh terbaik dalam menunjukkan kasih sayang kepada istri-istrinya, bahkan saat berpuasa.

Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, “Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam mencium dan bermesraan dengan istrinya ketika beliau berpuasa, dan beliau adalah orang yang paling mampu mengendalikan dirinya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Menjaga kasih sayang dalam rumah tangga dengan cara yang halal dan tidak melanggar syariat akan menambah keberkahan dalam pernikahan.

Ramadhan adalah waktu yang sangat berharga bagi pasangan suami istri untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah dan memperkuat hubungan rumah tangga. Dengan meningkatkan ibadah bersama, menyiapkan sahur dan berbuka, menjaga akhlak, menghidupkan malam Ramadhan, saling mendoakan, berbagi sedekah, serta menjaga romantisme dalam batas syariat, pasangan bisa menjadikan Ramadhan lebih spesial dan penuh berkah.

Semoga Allah memberkahi rumah tangga kita dan menjadikan setiap momen di bulan suci ini sebagai ladang pahala dan kebahagiaan.[]

Mi’raj News Agency (MINA)