Gaza, 2 Rajab 1437/9 April 2016 (MINA) – Kementerian Pekerjaan Umum Palestina menegaskan, proses pemberesan puing-puing bekas agresi Israel terakhir di Jalur Gaza hampir usai.
Berdasarkan data yang dirilisnya pekan ini, sebanyak juta ton puing-puing bangunan yang dihancurkan oleh Israel dalam perang terakhir musim panas 2014 lalu sudah disingkirkan, demikian laporan Pusat Informasi Palestina (PIP) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.
Ia menambahkan proses penyingkiran yang sudah mencapai 98% dari puing-puing rumah dan bangunan serta fasilitas umum lainnya telah dilakukan atas kerjasama dengan program PBB UNDP. Dalam waktu dekat akan di rampungkan 100%.
Kementerian menegaskan, pihaknya memanfaatkan puing tersebut untuk menguruk jalanan dan memproduksinya menjadi lantai atau tekel.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Sementara itu, Najih Arham Wakil Menteri Pekerjaan Umum Palestina di Gaza menegaskan dalam dua bulan penyingkiran puing-puing bekas perang Israel akan berakhir secara penuh.
Dia menegaskan kepada Kantor Berita Anadolu, kurangnya SDM dan alat berat menyebabkan operasi penyingkiran poin-poin menjadi lama.
“Kita sudah bekerjasama dengan pihak-pihak yang terkait untuk menyingkirkan puing-puing tersebut dengan alat yang sudah tua dan terkadang menggunakan sarana sederhana, kita tidak menggunakan alat-alat modern dalam membuang dan menyingkirkan puing tersebut,” kata Arham.
Bangunan yang sudah dihancurkan secara penuh mencapai 12.000 unit bangunan dan rumah yang dihancurkan secara sebagian mencapai 16.000 unit serta 6.600 bangunan lainnya tidak layak huni. (T/R05/R03)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza